Liputan6.com, Jakarta - Setelah cukup lama jadi perbincangan, PT Toyota-Astra Motor (TAM) akhirnya meluncurkan All New Corolla Cross.
Tersedia dua pilihan mesin, mobil terbaru ini disematkan mesin konvensional dan Hybrid Electric Vehicle (HEV). Khusus varian hybrid, Corolla Cross menjadi model termurah karena dibanderol di bawah Rp 500 juta.
Advertisement
Dengan komposisi harga seperti ini bukan tidak mungkin calon konsumen Toyota C-HR bakal beralih ke Corolla Cross hybrid?
Menanggapi itu, Marketing Director PT. Toyota-Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy mengaku kemungkinan adanya perbindahan konsumen karena harga yang ditawarkan mobil terbarunya lebih murah. Namun, Ia menegaskan karakter konsumen kedua model tersebut berbeda.
"Pasti ada kanibal, tapi kami berharap enggak banyak karena memang ada perbedaan untuk customer segmennya," kata Anton saat berbincang secara virtual dengan awak media.
Lebih banyak Anton menjelaskan, customer Toyota C-HR lebih memperhatikan styling kendaraan dan driver oriented.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Target Konsumen
Sedangkan Corolla Cross juga bisa digunakan untuk customer yang sudah memiliki keluarga karena memiliki bagasi cukup luas.
"Saya rasa kalau duduk di dalamnya terasa segmen C-HR kita fokus dengan styling dan driver oriented. Sedangkan Corolla Cross bisa mendapatkan kenyamanan, tidak hanya driver tapi juga penumpang. Jadi balance, family dan individu juga," tuturnya.
Selain itu, Anton menegaskan kisaran usia untuk pembeli Corolla Cross ditargetkan berada di angka 35-40 tahunan.
"Targetnya medium high, jadi yang sudah mapan. Jadi memang bisa dipakai buat pribadi dan di weekend bisa bersama keluarga walaupun 5-seater. Karena memang space-nya luas juga," tuturnya.
Advertisement