KTM RC 390 Berubah Drastis, Simak Ulasannya

Liputan6.com, Jakarta - Model terbaru dari KTM RC 390 telah diperkenalkan belum lama ini. Dibanding pendahulunya, new RC 390 mengalami perubahan cukup signifikan.

Dari segi tampilan, diferensiasi paling kentara ada di bagian tampang depan. Desain fascia motor sport ini bisa dibilang lebih atraktif dengan mengusung bentuk lampu utama tunggal.

Namun ketika ditelisik, di dalam housing lamp-nya terdapat 2 buah lampu LED yang dipisahkan dengan garis vertikal.

Bisa dibilang KTM cukup berani meninggalkan desain depan lama dari KTM RC 390 sebelumnya. Yang seperti kita tahu di model terdahulu kuat dengan tampilan sangar, serba melancip, dan ciri khasnya penggunaan dual proyektor sebagai lampu utama.

Geser ke samping, ubahan ternyata juga terjadi di panel fairing kiri dan kanannya. Memang masih mengusung model floating (bertumpuk) namun kini memiliki tarikan garis yang berbeda. Revisi juga dilakukan pada desain tangki bahan bakar yang terlihat lebih berotot dan membesar.

Sementara di bagian buritan pabrikan juga melakukan penyegaran, desainnya masih konsisten bergaya sporty dengan ciri khas bodi belakang yang ramping. Komponen stop lamp juga turut diubah, menyesuaikan keseluruhan desain barunya.

Pada konstruksi kaki-kaki, KTM RC 390 juga mendapatkan penyegaran di desain velgnya. Sekarang dia menggunakan model palang 5 yang terlihat lebih sederhana jika dibandingkan dengan tampilan velg lawasnya.

Mengutip laman resmi KTM Global, suspensi depan dari RC 390 mendapati penyempurnaan. Kini pengendara bisa dengan mudah mengatur karakter suspensi karena hadir pengaturan adjustable. Di haluan depan tetap menggunakan tipe upside down 43 mm yang digarap langsung oleh vendor WP Apex.

Sementara di belakang masih menggunakan tipe suspensi monoshock yang juga garapan WP Apex. Lagi-lagi pengendara bisa mengatur setelan preload untuk menyesuaikan kondisi berat badan dan juga jalan yang dilalui.

Ubahan selanjutnya ada di bagian sasis. Jika melihat dari gambar, penopang mesin dari KTM RC 390 jauh lebih ringkas dan diklaim pabrikan lebih stabil ketika digunakan dalam kecepatan tinggi. Namun beruntungnya, desain terbuka alias mengekspos rangka teralisnya masih dipertahankan.

Nah membandingkan antara bobot model lama dan barunya ada selisih sampai 12 kilogram lebih ringan new KTM RC 390. Dengan penurunan bobot yang besar itu, sudah pasti akan berpengaruh pada handling, performa, dan juga keasyikan berkendara. Sengaja membandingkan, berat dari KTM RC 390 edisi 2022 lebih ringan dari Honda CBR250RR yang memiliki berat kering 168 kilogram. 

Pabrikan juga turut mengubah posisi berkendara dari RC 390 terbaru, sekarang terlihat lebih bersahabat dengan penempatan setang yang lebih rileks. Tapi tenang saja, motor ini masih menggunakan jenis clip-on yang rasanya tak akan menghilangkan gaya berkendara racy-nya.

Kabar baik selanjutnya, kini volume tangki bahan bakar membengkak. KTM RC 390 2022 bisa meminum bensin sampai 13,7 liter dari yang sebelumnya hanya 9,5 liter saja. 

Tak salah rasanya jika motor ini disebut sebagai all new atau generasi paling baru. Selain ubahan kaki-kaki, sasis, dan juga tampilan, KTM RC 390 dibenamkan perangkat elektronik dan fitur anyar.

Kini dia memiliki panelmeter yang sudah berteknologi TFT (Thin Film Transistor) dengan bentang layar yang cukup lebar. Di situ menampilkan ragam informasi penting soal kendaraan dan pemilik bisa mengatur sesuai keinginan tampilan interfacenya.

Kemudian ada pula fitur otomatik backlit di layar instrumen. Mekanisme kerjanya dengan membaca cahaya sekitar, jadi ketika berkendara saat malam hari latar belakang akan berubah menjadi hitam. Sementara ketika digunakan pada siang hari, latar belakang akan berubah menjadi putih.

Fitur terbaru selanjutnya adalah penyematan teknologi KTM My Ride, di sini pemilik bisa menyambungkan sepeda motor dengan smartphone via aplikasi bluetooth. Di dalamnya tersaji akses mendengarkan musik, notifikasi telepon, sampai menyambungkannya dengan perangkat intercom. 

Tak cuma itu, kini KTM RC 390 terbaru memiliki fitur Motorcycle Traction Control (MTC) yang peranannya sebagai fitur keselamatan aktif untuk pengendara. Fungsinya tentu untuk menjaga atau meminimalisir potensi ban selip ketika melewati jalanan berpasir atau licin bekas hujan.

Semakin lengkap karena motor ini juga dibenamkan fitur anyar Cornering ABS dan juga Supermoto ABS Mode. Keduanya sama-sama fitur keselamatan yang bakal meningkatkan kepercayaan diri pengendara ketika memacunya secara powerful.

KTM RC 390 edisi 2022 juga menggendong mesin baru yang diklaim pabrikan lebih maksimal dari generasi sebelumnya. Kini motor ini menggunakan silinder head anyar berbahan ultra-hard carbon-coated yang menurut pabrikan lebih tahan banting di segala putaran mesin.

Dari data yang disajikan KTM Global, motor ini memang masih mengemas jantung pacu 373 cc, DOHC, pendingin cairan, dan sudah berpengabut injeksi. Tenaga maksimal yang dihasilkan tak berubah masih 43,5 daya kuda namun untuk besaran torsi meningkat 2 Nm atau menjadi 37 Nm.

Output mesin tersebut disalurkan lewat transmisi kopling 6-percepatan. Semakin canggih, karena motor ini juga sudah dilengkapi dengan fitur assist & cluth dan Quick Shifter+ up & down.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Lantas seberapa besar new KTM RC 390 meramaikan pasar motor sport di Indonesia? Kami coba mengkonfirmasinya ke Presiden Direktur PT Penta Jaya Laju Motor (sebagai distributor resmi motor KTM di Indonesia) Kristianto Goenadi. Dia mengatakan dalam waktu dekat ini motor tersebut belum masuk proyeksi perusahaan.

“Varian ini (new KTM RC 390) belum akan kita luncurkan dalam waktu dekat. Kita akan study lebih dulu market tipe RC ini di Indonesia dan melihat respons di market ASEAN lainnya,” kata Kristianto kepada OTO.com belum lama ini.

Alasan lainnya, lanjut dia, saat ini pihaknya sedang mempersiapkan peluncuran motor baru KTM 250 Adventure dan juga new KTM Duke 200 pada September ini. Tak menutup kemungkinan selang peluncuran 2 motor baru itu KTM 390 masuk daftar motor baru selanjutnya.

Sebab rasanya tak mungkin jika KTM Indonesia tak melansir model baru dari tipe fairing entry levelnya, yang seperti kita ketahui model ini jadi varian yang paling digemari konsumen Indonesia di segmen motor sport. Kristianto juga pernah menyatakan jika di 2021 ini mereka akan meluncurkan 3 motor baru, 2 model sudah terkonfirmasi dan satu model lagi tak menutup kemungkinan adalah RC 390.

Keseriusan KTM berniaga di Indonesia bukan cuma menjual produk dan pelayanan aftersales saja. Mereka sudah memiliki pabrik perakitan yang berlokasi di Gresik, Jawa Timur. Dari penuturan Kristianto, semua produk KTM di bawah kubikasi mesin 400 cc akan diproduksi di sini.

“Seluruh model di bawah 400 cc diproduksi secara CKD. Untuk cc di atas 400 seperti, 690, 790 dan 1290, masih diimpor secara CBU . Big bike secara volume tidak besar, jadi tak sebanding dengan investasi untuk menjadikan CKD,” ungkapnya.

Strategi menjual produk CKD (Completely Knock Down) awalnya dilakukan untuk tipe KTM 390 Adventure yang meluncur pada tahun lalu. Respons pasar diklaim positif, sebab konsumen tak perlu menunggu lama agar unit datang ke garasi.

Keuntungan lainnya adalah harga jual ke konsumen akan lebih kompetitif, dan proses penyerahan dokumen seperti STNK dan BPKB tergolong cepat. Kristianto mencontohkan, jika tempo lalu masih berstatus CBU (Completely Built Up) maka proses dokumen kendaraan membutuhkan waktu paling cepat 2 bulan. Sementara jika sudah CKD hanya butuh waktu 1 minggu saja.

"Harga yang dipasarkan sekarang sudah memperhitungkan dengan cost CKD dan efisiensi dari BBN biaya pengurusannya. Secara bea masuk lebih rendah antara 10 sampai 30 persen," jelas dia.

Rasanya kita hanya tinggal menunggu kejutan dari KTM Indonesia untuk peluncuran RC 390. Anda salah satu yang tertarik memilikinya?

Sumber: Oto.com