Salah Pilih Ban Jadi Penyebab Pembalap MotoGP Fabio Di Giannantonio Gagal Naik Podium

Hasil kurang memuaskan dirasakan pembalap tim Gresini Racing MotoGP saat MotoGP Italia 2022 di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (29/5/2022). Fabio Di Giannantonio yang start terdepan alias pole position gagal mempertahankan posisinya.

oleh Fahmi Rizki diperbarui 31 Mei 2022, 13:03 WIB
Diterbitkan 31 Mei 2022, 13:03 WIB
Foto: Mengenal 5 Pebalap Debutan di MotoGP 2022
Fabio Di Giannantonio merupakan pembalap rookie di tim Gresini Racing MotoGP. Pebalap Italia itu sukses menggasak 4 podium dengan 1 kemenangan di Jerez. (AFP/Karim Jaafar)

Liputan6.com, Jakarta - Hasil kurang memuaskan dirasakan pembalap tim Gresini Racing MotoGP saat MotoGP Italia 2022 di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu 29 Mei. Fabio Di Giannantonio yang start terdepan alias pole position gagal mempertahankan posisi dan harus puas finish di urutan 11.

Pembalap yang akrab disapa Diggia itu menyebut, kesalahan pemilihan ban menjadi biang kerok dirinya kesulitan mempertahankan posisi 10 besar.

"Sayang sekali dengan hasil balapan, saya pikir kesalahan pemilihan ban membuat semuanya jadi sulit. Saya tak pernah menjumpai balapan seperti ini agar motor tetap stabil. Kami bisa saja berada di group kedua dan bersaing untuk posisi tujuh (7) atau delapan (8), tapi kami masih ada langkah selanjutnya," kata Diggia.

Sementara rekan setimnya, Enea Bastianini, harus mengakhiri balapan lebih awal akibat kehilangan kontrol roda depan saat bertarung mengejar posisi terdepan. Beruntung pembalap bernomor 23 itu tidak mengalami cedera akibat insiden tersebut.

"Sangat disayangkan padahal kita sangat kompetitif dan sangat kencang. Kurang beruntung, saya terseret slipstream dari Aleix, dan terlalu kencang masuk tikungan empat, sehingga membuat ban depan tergelincir. Sedangkan akan sangat merepotkan melakukan slipstream di Mugello," kata Enea.

Saat ini di klasemen Juara Dunia MotoGP 2022, Bastianini berada di posisi tiga dengan raihan 94 poin, terkait 28 poin dari pemimpin klasemen. Sedangkan untuk Diggia berada di posisi 20 berkat kumpulan total 8 poin.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Berharap Bangkit di Seri Berikutnya

Gresini Racing
Pembalap Gresini Racing MotoGP, Enea Bastianini.

Sri Adinegara selaku Market Development Director PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI) memahami kekecewaan Diggia dan Bastianini yang terlihat kompetitif untuk bisa berada di podium.

“Tapi setidaknya Fabio Di Giannantonio sudah membanggakan bisa start dari pole position dan finis posisi 11 untuk menambah pundi di klasemen MotoGP musim 2022,” ujarnya.

Adinegara pun berharap, kedua pembalap bisa tampil lebih baik dan bikin bangga Indonesia saat seri berikutnya, yakni MotoGP Catalunya yang berlangsung pada 5 Juni 2022, terutama untuk Bastianini bisa mengejar ketertinggalan dan berkompetisi di titel Juara Dunia MotoGP 2022. Pun demikian dengan Diggia yang makin kompetitif sehingga tak sabar melihatnya bisa naik podium.

Infografis Journal
8 Metode Self Healing (Liputan6.com/Trie Yasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya