Tips Berkendara Aman Menggunakan Skutik di Jalur Tanjakan dan Turunan

Dengan penggunaan yang cukup praktis tersebut, tak jarang pengendara motor matik juga membawanya ke jalur pegunungan

oleh Arief Aszhari diperbarui 23 Jun 2022, 19:04 WIB
Diterbitkan 23 Jun 2022, 19:04 WIB
Touring Perayaan HUT JMC ke-2 (Foto:Istimewa)
Touring Perayaan HUT JMC ke-2 (Foto:Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Motor dengan jenis matik, masih menjadi primadona di kalangan masyarakat Indonesia. Alasannya, skutik ini sangat mudah dikendarai, hanya tinggal gas dan rem saja, tanpa harus oper transmisi atau kopling.

Dengan penggunaan yang cukup praktis tersebut, tak jarang pengendara motor matik juga membawanya ke jalur pegunungan, dengan tanjakan atau turunan yang panjang. Jika sudah begitu, pengguna harus berhati-hati saat mengendarai motornya.

Berikut, tips berkendara di jalur tanjakan atau turunan yang aman dengan menggunakan skutik, dari Yamaha Riding Academy (YRA):

1. Gunakan selalu perangkat keselamatan saat berkendara motor seperti helm, jaket lengan panjang, celana panjang, sarung tangan, sepatu dan pastikan kondisi tubuh sehat dan motor dalam keadaan prima.

2. Pelajari terlebih dahulu rute yang akan dilewati, bisa dengan mencari informasi melalui sosial media atau internet agar lebih familiar dengan kondisi jalur yang akan dilewati.

3. Pastikan kondisi rem sepeda motor prima, cek kondisi minyak rem agar volume dan kualitas minyak rem sesuai dengan rekomendasi pabrikan dan tidak ditemukan kebocoran minyak rem. Perhatikan kondisi kampas rem, pastikan kampas rem dalam kondisi baik dan tidak habis.

4. Jaga kecepatan yang aman agar mudah untuk mengendalikan motor.

Tips lain

5. Gunakan rem depan dan belakang secara bersamaan saat melakukan pengereman, hindari melakukan pengereman secara mendadak dan keras ini akan membuat ban mudah slip.

6. Pastikan posisi tubuh yang tepat saat melakukan pengereman, posisikan badan agak tegak, pandangan luas ke depan, lengan dan bahu kondisi rileks, genggaman tangan di stang motor cukup kuat juga rileks, gunakan jari tangan Anda untuk menarik tuas rem dengan kekuatan jari yang cukup (2 - 4 jari).

7. Dalam kondisi jalan menurun yang panjang, hindari penggunaan rem secara terus-menerus dalam waktu yang lama, ini dapat membuat perangkat pengereman motor menjadi panas, yang menyebabkan kekuatan rem berkurang.

Apabila kekuatan rem dirasakan berkurang, sebaiknya berhenti sejenak agar kondisi suhu rem turun dan kekuatan rem bisa kuat kembali.

 

Infografis Gejala dan Pencegahan Covid-19 Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Gejala dan Pencegahan Covid-19 Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya