Liputan6.com, Jakarta - PT Neta Auto Indonesia kembali menjalin kerja sama dengan Evista, untuk mendukung mobilitas yang lebih ramah lingkungan. Kali ini, kolaborasi keduanya, menjadikan Neta V sebagai armada taksi listrik pertama di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, Riau.
Andrew Iskandar, Head of Sales PT Neta Auto Indonesia mengatakan, ini bukan kali pertama Neta V dipercaya oleh Evista sebagai armada taksi listriknya.
Baca Juga
Sebelumnya, mobil listrik asal Tiongkok ini juga dijadikan transportasi listrik di bandara Halim Perdanakusuma, yang telah beroperasi sejak November 2023.
Advertisement
"Kami percaya, kerja sama antara Neta dengan Evista adalah langkah strategis dan berkelanjutan untuk sektor transportasi publik," ujar Andrew Iskandar, dalam keterangan resmi, Sabtu (5/10/2024).
Sebanyak 10 unit Neta V sudah dioperasikan menjadi armada taksi Evista Puskopau sejak 23 September 2024, guna melayani tingginya permintaan masyarakat di Kota Pekanbaru akan layanan transportasi dari dan menuju Bandara Sultan Syarif Kasim III.
Langkah dari Evista ini juga mendapatkan dukungan penuh dari Pusat Koperasi Angkatan Udara (Puskopau) Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin Pekanbaru serta PT PLN (Persero) UP3 Pekanbaru.
"Harapan dengan adanya kerja sama ini, Neta dapat berkontribusi dengan Evista untuk menghadirkan armada-armada listrik di Bandara lainnya. Hal ini sebagai dukungan kepada pemerintah untuk mewujudkan net zero emission 2060," jelas Erlang Hadiwiguna, CEO & Founder Evista.
Performa Neta V
Dengan jarak tempuh mencapai 401 km, Neta V sanggup untuk mengantarkan penumpang dari area Bandara Sultan Syarif Kasim II ke Kota Pekanbaru bahkan hingga Kota Dumai tanpa kendala.
Selain itu, mobil listrik ini juga sudah dilengkapi fitur DC Fast Charging yang dapat mengisi daya baterai dari 30 persen hingga 80 persen hanya dalam 30 menit.
Tidak hanya memberikan efisiensi waktu pengisian, melainkan juga meminimalkan waktu tunggu bagi pengemudi sebelum kembali melayani penumpang.
Advertisement