Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Riau Syamsuar menyatakan dukungan kepada Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019. Padahal, Syamsuar diusung PKS dan PAN, meskipun ada NasDem juga saat bertarung di Pilgub Riau.
Ma'ruf mengucapkan terima kasih atas dukungan Syamsuar. Atas dukungan itu, dia mengaku kian pede menang di Pilpres.
"Makin yakin (menang). Kita ya terima kasih dan kita merasa bersyukur memang walaupun dia bukan dari partai pendukung," ucap Ma'ruf di sela-sela safari politiknya di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (20/2).
Advertisement
Ma'ruf mengingatkan dirinya dan Jokowi sebenarnya tak hanya didukung oleh 10 partai politik. Tapi, ada dukungan dari partai 'plus'.
"Saya sering bilang kita dapat dukungan dari 10 partai plus. Nah, plusnya itu di luar 10, tapi orang-orangnya mendukung 01. Nah yang hari ini, yang plus itu berarti. Jadi 10 plus," pungkasnya.
Sebelumnya, usai dilantik sebagai Gubernur Riau di Istana Negara, Syamsuar berharap Jokowi bisa dua periode lagi memimpin.
"Saya berharap beliau bisa dua periode," ujar Syamsuar di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (20/2).
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Buktikan Kerja Nyata
Syamsuar menilai Jokowi telah membuktikan kinerjanya secara nyata dengan membangun infrastruktur, menyelesaikan rediva agraria, dan program dana desa.
Menurut dia, pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru, yang dilakukan Jokowi juga akan sangat bermanfaat untuk masyarakat Riau.
"Kemarin saya dapat indivasi lagi, nanti ada tol Riau ke Jambi, pekerjaan-pekerjaan ini kan masih perlu dilanjutkan," katanya.
Dalam Pilgub Riau, pasangan Syamsuar-Edy Natar diusung oleh Partai Nasdem, PKS dan PAN. PKS dan PAN mengusung Prabowo Subianto- Sandiaga Uno di Pilpres 2019. Sementara, Partai Nasdem mengusung Jokowi-Ma'ruf Amin.
Syamsuar mengaku belum membicarakan dukungan tersebut kepada partai pengusung. Dia juga belum memastikan apakah akan turut mengkampanyekan Jokowi di Pilpres."Belum komunikasi, nantilah lah," ucap Syamsuar secara singkat.
Advertisement