Begini Cara Membuat Cat Dinding Luar Rumah Awet dan Tahan Lama

Tidak ingin mendapat kesan 'kumuh' dari tamu gegara tampilan warna tembok rumah Anda yang kusam? Untuk itu simak tipsnya!

oleh Wahyu Ardiyanto diperbarui 19 Sep 2018, 11:49 WIB
Diterbitkan 19 Sep 2018, 11:49 WIB
20170607-Tips agar cat awet
Cat dinding pada bagian luar rumah ternyata bisa lebih cepat mengalami kerusakan seperti warnanya yang memudar atau terkelupas karena paparan sinar matahari dan guyuran air hujan. (Image: Pexels)

Liputan6.com, Jakarta Adakah cara membuat cat dinding luar rumah awet dan tahan lama? Cat dinding pada bagian luar rumah ternyata bisa lebih cepat mengalami kerusakan seperti warnanya yang memudar atau terkelupas karena paparan sinar matahari dan guyuran air hujan. Bahkan perubahan iklim juga bisa membuat munculnya jamur di tembok rumah karena suhu yang lembab atau basah.

(Baca juga: 5 Kesalahan Memilih Warna Cat Dinding)

Karena itu cat dinding pada bagian luar rumah juga perlu dirawat agar penampilannya selalu sedap dipandang mata. Apalagi tidak lama lagi Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran akan tiba di mana akan ada banyak tamu yang akan berkunjung ke rumah Anda.

Atau mungkin malah mau beli rumah baru? Manfaatkan jasa agen properti profesional yang dapat membantu keamanan dan kenyamanan transaksi pembelian properti Anda.

Tentunya Anda tidak ingin tamu yang datang ke rumah Anda langsung mendapat kesan ‘kumuh’ gegara tampilan warna tembok yang kusam atau terkelupas, kan?! Nah, agar warna cat dinding bagian luar rumah Anda bisa lebih awet dan tahan lama, maka simak tips dari Rumah.com berikut ini.

Bersihkan Dinding

1. Bersihkan Dinding yang Hendak Dicat

Sebelum mulai mengecat, pastikan dinding dalam keadaan bersih dan tidak ada noda atau debu tebal yang menempel. Adanya kotoran dapat membuat cat tidak menempel dengan sempurna hingga rawan mengelupas.

Dan bila dinding Anda terlanjur sudah berlumut, siram dengan air kaporit agar benih jamur di tembok mati. Dan Anda bisa mulai mengecat ketika dinding sudah dalam keadaan kering.

2. Pilih Cat Khusus Eksterior

Cat khusus eksterior biasanya sudah diformulasikan untuk mengecat dinding bagian luar sehingga lebih kuat dan tahan lama untuk melindungi dinding dari perubahan iklim. Salah satu ciri cat dinding luar rumah biasanya mencantumkan keunggulannya seperti weather proof atau weather resistance.

Mau beli rumah? Mengajukan KPR? Atau mengurus legalitas tanah? Cek panduan lengkapnya di sini!

Selain itu, kandungan cat ini juga bisa mencegah timbulnya jamur dan flek akibat rembesan air hujan. Cat dinding yang baik biasanya akan bertahan tanpa kerusakan dan mengelupas selama hampir empat tahun.

3. Sesuaikan Cat dengan Bahan Dinding

Cat yang biasa digunakan untuk dinding tembok biasa tentu akan berbeda dengan cat yang dipakai untuk dinding kayu atau batu alam. Cat tembok biasanya memiliki tekstur lebih tebal dibandingkan cat dinding batu atau kayu agar lapisan semen di bawahnya tidak terlihat.

(Simak juga: Aneka pilihan rumah dengan pengaplikasian warna yang indah dengan harga di bawah Rp1 miliar)

Gunakan Warna Cerah

4. Pilih Warna Cerah

Pemilihan warna juga penting. Warna cerah disarankan karena memiliki pigmen lebih sedikit dibandingkan cat warna gelap sehingga resiko kepudaran cat akan lebih sedikit dibandingkan bila Anda menggunakan warna pekat. Selain itu Anda juga jadi tidak perlu repot mengecat ulang dinding terlalu sering. Beberapa warna yang disarankan adalah kuning, hijau muda atau warna putih.

Mau punya rumah tapi ragu-ragu dengan kemampuan Anda untuk membayar cicilan KPR per bulannya? Cek hitung-hitungannya lewat kalkulator KPR persembahan Rumah.com.

5. Mengecat Dinding di Saat Cuaca Cerah

Pemilihan waktu pengecatan juga penting. Mengecat rumah di saat cuaca cerah pastinya dapat membantu proses pengeringan cat. Bila mengecat di saat musim hujan maka lapisannya akan mudah rusak karena terbawa air.

Perhatikan juga kondisi dinding rumah sebelum mulai dicat. Dinding yang memiliki permukaan lembab atau basah bisa membuat cat tidak terserap dengan sempurna.

6. Gunakan Teknik Pegecatan yang Tepat

Teknik pengecatan pun harus diperhatikan karena bila salah akan membuat permukaan tembok tidak halus. Karena itu sebaiknya lapisi dulu bagian yang sulit seperti sudut dinding dan bagian yang dekat dengan atap. Setelah itu kerjakan bagian lain yang lebih mudah dan oleskan kuas cat hanya satu arah agar hasilnya halus dan merata.

Mau beli rumah atau tanah? Jangan keburu nafsu, cek dulu review properti persembahan Rumah.com yang disajikan secara obyektif dan transparan sehingga Anda dapat menilai spesifikasi material hunian, rencana pembangunan infrastruktur di sekitar lokasi, hingga perbandingan harga dengan hunian lain di sekitarnya.

Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah

 

Mita Agustina

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya