Derita Pengungsi Gempa Mamuju Sudah Seminggu Tak Ketemu Air Bersih

Pengungsi gempa di Mamuju, Sulawesi Barat, kesulitan mendapatkan air bersih.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Jan 2021, 10:36 WIB
Diterbitkan 22 Jan 2021, 10:36 WIB
Nasib Bayi dan Balita di Pengungsian Korban Gempa Mamuju
Hingga hari ke-6 usai gempa Mamuju, perlengkapan bayi masih menjadi kebutuhan yang sulit didapat pengungsi. (Liputan6.com/Heri Susanto)

Liputan6.com, Makassar - Instalasi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang rusak akibat gempa Magnitudo 6,2 di Kabupaten Mamuju, membuat pengungsi gempa kesulitan mendapatkan air bersih.

"Sudah seminggu ini warga kesulitan air bersih di pengungsian, karena air bersih PDAM yang ada di rumah penduduk sama sekali tidak mengalir," kata Ramadhan, seorang pengungsi, Jumat (22/1/2021).

Ia mengatakan, warga tidak bisa memenuhi kebutuhan hidupnya akibat tidak adanya air bersih untuk kebutuhan MCK dan memasak pengungsi korban gempa Mamuju.

PDAM Mamuju belum beroperasi normal karena instalasi di So'do Kali Mamuju mengalami kerusakan, demikian juga sejumlah jaringan pipa PDAM Mamuju di Desa Pattidi mengalami kerusakan parah.

PDAM Mamuju sedang berusaha memperbaiki instalasi rusak tersebut dibantu petugas PDAM Kabupaten Polman yang datang membantu.

"Kami sudah berusaha memperbaiki jaringan PDAM Mamuju, dengan mendaki gunung, semoga berhasil agar masyarakat Mamuju kembali mendapatkan pelayanan air bersih," katanya.

 

 

**Ingat #PesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak juga video pilihan berikut ini:

Infografis

Infografis Gempa Beruntun dan Kuat Guncang Majene - Mamuju. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Gempa Beruntun dan Kuat Guncang Majene - Mamuju. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya