Banjir di Kapuas Hulu Kalbar Meluas, Puluhan Ribu Orang Terdampak

Banjir di Kapuas Hulu, Kalbar, meluas ke 9 kecamatan. Akibatnya sebanyak 3.808 rumah terendam banjir dan 20.113 orang warga terdampak.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Nov 2021, 19:30 WIB
Diterbitkan 12 Nov 2021, 19:30 WIB
Banjir Kapuas Hulu
Banjir menggenangi Kabupaten Kapuas Hulu. (Liputan6.com/ Istimewa)

Liputan6.com, Kapuas Hulu - Banjir di Kapuas Hulu, Kalbar, meluas ke 9 kecamatan. Akibatnya sebanyak 3.808 rumah terendam banjir dan 20.113 orang warga terdampak. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu Gunawan, Jumat (12/11/2021) mengatakan, banjir di daerah pesisir sungai meluas, dan rata-rata ketinggian air mencapai satu hingga tiga meter lebih.

Gunawan juga mengatakan, ada 42 desa di 9 kecamatan yang terdampak banjir diantaranya di Kecamatan Silat Hilir, Semitau, Suhaid, Selimbau, Jongkong dan Batang Lupar, terdampak banjir tinggi, sedangkan Kecamatan Embaloh Hulu, Badau dan Pengkadan, terdampak banjir kategori sedang.

Menurut dia, banjir terjadi sejak Kamis (4/11/2021) lalu, di beberapa kecamatan, kini meluas karena curah hujan tinggi pada hari ini Jumat (12/11/2021).

"Di sejumlah desa di sembilan kecamatan itu debit air masih naik, akibat luapan sungai Kapuas dan sejumlah anak sungai di daerah pesisir," ucap Gunawan.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Warga Diimbau Waspada

Gunawan mengaku pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan kecamatan untuk menyiapkan tempat pengungsian. Bantuan juga sudah dan sedang disalurkan, baik saat melakukan peninjauan mau pun yang disalurkan melalui sejumlah pihak desa.

"Kami minta camat dan kepala desa terus melaporkan perkembangan banjir di daerah masing-masing, kami tim di Posko BPBD Kapuas Hulu selalu selalu siaga," kata Gunawan.

Ia mengimbau agar masyarakat selalu waspada dan mengutamakan keselamatan saat bencana banjir.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya