Rasa Syukur Pedagang Ada Danau Toba Kejurnas Rally 2022, Pendapatan Naik Hingga 80 Persen

Gelaran Danau Toba Kejurnas Rally 2022 yang berlangsung 5-7 Agustus 2022 di Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut) membawa berkah bagi pedagang. Sebab, ajang balapan reli ini membuat pendapatan mereka naik.

oleh Reza Efendi diperbarui 07 Agu 2022, 12:03 WIB
Diterbitkan 07 Agu 2022, 11:58 WIB
Danau Toba Kejurnas Rally 2022
Pembukaan Danau Toba Kejurnas Rally 2022 di Terminal Sosor Saba, Parapat, Jumat, 5 Agustus 2022

Liputan6.com, Parapat Gelaran Danau Toba Kejurnas Rally 2022 yang berlangsung 5-7 Agustus 2022 di Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut) membawa berkah bagi pedagang. Sebab, ajang balapan reli ini membuat pendapatan mereka naik.

Pedagang jajanan pinggir jalan, Ayu mengatakan, dagangannya berupa produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) seperti roti ketawa dengan 3 varian rasa, pandan, durian, original, banyak dibeli oleh wisatawan serta para tim dari peserta reli.

"Bersyukur kali kami selaku pedagang. Efek dari adanya reli ini pengasilan lebih tinggi, pemasukan Rp 1 juta per hari, naik 50 persen. Saat Kamis, Jumat, dan akhir pekan ini sampai 80 persen. Harapan saya, lebih banyak event di Parapat," kata Ayu, Minggu (7/8/2022).

Pedagang lainnya, Sautman Siringo Ringo, selaku Pemilik Warung Tingo Star yang berada di penatapan Parapat, mengaku, sudah berjualan selama 20 tahun. Dengan adanya Danau Toba Kejurnas Rally ini pendapatannya naik 50 persen saat akhir pekan.

"Banyak kemari untuk istirahat. Yang dijual minuman, telur asin khasnya, sama mi instan dan menjual view Danau Toba. Buka 24 jam," ujarnya.

Sama seperti Ayu, Sautman juga berharap event-event besar sering diadakan di Danau Toba. Selaku warga lokal, Sautman berjanji akan menjadi tuan rumah yang baik, ramah, dan memberikan rasa nyaman bagi wisatawan yang datang.

"Kami menjual semua makanan dengan tetap menjaga harga. Kalau bule (wisatawan asing) datang, harga tetap sama," ucapnya.

Diakui Sautman, pendapatan mereka sempat turun drastis saat pandemi Covid-19 melanda. Bahkan, banyak pedagang yang tutup karena tidak bisa bertahan, hingga akhirnya menutup lapak dagangannya.

"Semoga yang datang ke mari bisa memberitahu keluarga dan kawan-kawannya tentang Danau Toba, sehingga semakin banyak lagi yang datang ke sini," sebutnya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Okupansi Hotel Meningkat Tajam

Hotel Khas Parapat
Hotel Khas Parapat (Reza Efendi/Liputan6.com)

Tak hanya bagi pedagang, Danau Toba Kejurnas Rally 2022 juga berdampak positif bagi hotel-hotel, yaitu meningkatkan jumlah okupansi hotel di sekitaran Danau Toba.

Informasi yang dihimpun Liputan6.com, mayoritas okupansi hotel meningkat sampai 75 persen. Seperti yang diungkapkan Manager Hotel Khas Parapat, Vander Ambarita. Hotel miliknya okupansi saat acara Danau Toba Kejurnas Rally 2022 sampai 80 persen.

"Jika tidak ada event reli ini, okupansi kita biasanya naik sampai 40 persen. Saat ada teli ini, naik okupansi kita sampai 75 persen. Khususnya di weekend ini kita cukup ramai. Bahkan bisa full kamar kita," katanya, Sabtu, 6 Agustus 2022.

Diakui Vander, saat ini pariwisata di Danau Toba terus bergeliat. Tidak hanya saat adanya event-event besar kegiatan saja okupansi hotel naik, melainkan saat weekend jumlah pengunjung hotel di Danau Toba juga meningkat.

"Apalagi jika dibandingkan awal pandemi lalu," ujarnya.

Naik Hingga 80 Persen

Danau Toba Kejurnas Rally 2022
Danau Toba Kejurnas Rally 2022

Hal yang sama disampaikan Manager Atsari Hotel Parapat, Mike Wijaya Sinaga. Dikatakan Mike, saat ini dari 44 kamar hotel yang tersedia, 40 kamar sudah terisi saat event Danau Toba Kejurnas Rally 2022.

"Sebagian tamu kita memang ada acara reli. Tapi sebagian lagi memang mereka yang lagi liburan ke Danau Toba," ucapnya.

Jika dibandingkan pada hari biasanya, okupansi hotel saat acara Danau Toba Kejurnas Rally 2022 ini, kata Mike, naik 80 persen.

"Makanya kami berharap terus diadakannya kegiatan-kegiatan di Danau Toba. Apalagi bulan depan juga ada Asian Pasific Rally Championship atau APRC. Semoga okupansi kita lebih tinggi," sebutnya.

Manager Hotel Grand Tamaro Parapat, Ridolli Butar-butar menuturkan, di hari biasa tingkat okupansi naik 30 persen. Sementara saat weekend bisa naik sampai 80 persen.

"Besar harapan kami dengan adanya kegiatan reli ini animo masyarakat untuk datang ke Danau Toba semakin tinggi, dan itu menjadi hal yang positif bagi kami industri perhotelan," kata Ridolli.

Bangkitkan Sport Tourism

Wagub Sumut, Musa Rajekshah
Wagub Sumut, Musa Rajekshah

Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah mengatakan, Danau Toba Kejurnas Rally 2022 digelar untuk membangkitkan sport tourism di daerah. Bukan hanya Danau Toba, melainkan daerah-daerah lainnya yang ada di Sumut juga akan dikembangkan sport tourism. Mengingat potensi masing-masing daerah ada.

Dikatakan Ijeck, sapan akrab Musa Rajekshah, khusus di Danau Toba, akan kembali menghadirkan APRC bulan depan atau September 2022. Kemudian World Rally Championship (WRC) tahun 2023.

"Tahun 90-an kita juga pernah menjadi tuan rumah. Dengan adanya kegiatan ini, seluruh wisatawan dari berbagai negara akan datang dan melihat Danau Toba. Sudah pasti akan memberikan dampak ekonomi untuk Sumut," Ijeck menandaskan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya