Prinsip Kaizen, Jurus Melawan Rasa Malas dari Jepang

Perilaku sering menunda pekerjaan dianggap tidak baik jika dilakukan secara terus-menerus karena akan menimbulkan rasa malas.

oleh Panji Prayitno diperbarui 14 Jan 2023, 09:00 WIB
Diterbitkan 14 Jan 2023, 09:00 WIB
Prinsip Kaizen, Jurus Melawan Rasa Malas Dari Jepang
(c) Shutterstock

Liputan6.com, Jakarta - Rasa malas kerap menjadi tantangan besar dalam setiap aktivitas seseorang. Baik dalam bekerja, belajar, berniaga, hingga aktivitas lain yang berakibat semua hal menjadi tertunda.

Perilaku sering menunda pekerjaan dianggap tidak baik jika dilakukan secara terus-menerus. Menunda pekerjaan, akan membuat hasil kerja seseorang tidak maksimal.

Namun, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan rasa malas dalam diri. Salah satunya dengan menerapkan prinsip Kaizen yang sudah menjadi budaya di Jepang.

Dirangkum dari berbagai sumber, Kaizen dipahami sebagai sebuah seni untuk terus menjadi lebih baik. Secara filosofis, Kaizen merupakan prinsip atau seni supaya membuat hidup kita menjadi lebih baik lagi.

Kaizen berasal dari dua suku kata, yakni Kai yang berarti perubahan dan zen atau kebijaksanaan. Perubahan dalam hidup itu bisa dicapai secara perlahan dan dengan penuh kebijaksanaan.

Konsep Kaizen pertama kali ditemukan oleh Masaaki Imai, seorang teori organisasi serta Konsultan Manajemen Jepang. Prinsip kaizen ini juga biasa dikenal dengan istilah prinsip 1 menit.

Karena inti dari prinsip tersebut adalah melatih seseorang untuk melakukan sesuatu hanya dalam satu menit setiap harinya. Misalnya, apabila ingin melakukan push-up, cobalah untuk melakukan 1 menit terlebih dahulu sebagai rutinitas.

**Liputan6.com bersama BAZNAS bekerja sama membangun solidaritas dengan mengajak masyarakat Indonesia bersedekah untuk korban gempa Cianjur melalui transfer ke rekening:

1. BSI 900.0055.740 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)2. BCA 686.073.7777 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)

Saksikan video pilihan berikut ini: 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Melatih Tanggungjawab

Kemudian dapat diulangi kembali keesokan harinya pada waktu yang sama hingga menjadi rutin. Misalnya, Anda melakukan push-up pada pagi hari pukul 05.30 WIB, maka keesokan harinya dapat dilakukan kembali pada waktu tersebut.

Sekilas prinsip ini terkesan meragukan dan kurang efektif, apalagi kepada seseorang yang memiliki gagasan serta semangat kerja keras. Usaha yang dilakukan dengan terlalu keras juga akan menghabiskan tenaga yang lebih besar hingga membuat lelah fisik dan mental.

Prinsip satu menit ini akan melatih kamu untuk lebih bertanggung jawab. Karena dengan kamu berhasil melakukan yang satu menit dengan tuntas setiap harinya akan membuat persaaanmu menjadi lebih baik.

 

Penulis: Nila Amalia Putri

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya