Liputan6.com, Pekanbaru - Pemerintah Provinsi Riau bertekad melahirkan generasi muda Qurani yang berwawasan kebangsaan. Salah satunya dengan meluncurkan Majelis Al-Quran Riau (Maqari) oleh Gubernur Riau Syamsuar di Gedung Daerah Balai Serindit, Jalan Diponegoro Pekanbaru.
Peluncuran Maqari ini dihadiri para ulama Majelis Quran di Saudara Arabi secara virtual. Turut hadir sejumlah pejabat dan perwakilan organisasi keagamaan.
Advertisement
Baca Juga
Direktur Maqari Mustafa Umar mengatakan, peserta maqari saat ini adalah 20 anak. Semuanya sudah menghapal 30 juz di Al-Quran.
"Bukan hanya hafal tetapi juga mengetahui kedudukan ayat di dalam Al-Quran, apabila kita baca pangkal ayat mereka ini akan dapat menyambungnya," kata Mustafa, Senin malam, 20 Februari 2023.
Mustafa menjelaskan, peserta maqari ini juga apabila diuji bisa mengetahui letak bacaan dari surah mana, halaman berapa, ayat ke berapa, kanan atau kiri serta atas hingga bawah dalam lembaran Al-Quran.
"Mudah-mudahan mereka ini akan menjadi ulama-ulama besar bukan hanya dalam ilmu-ilmu syar'i tetapi juga dalam ilmu-ilmu yang dikuasai biasa ini oleh profesional umum," jelas Mustafa.
Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar menerangkan, pembentukan Maqari ada dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Riau Tahun 2005-2025.
Visi pembangunan jangka panjang ini berusaha mewujudkan Provinsi Riau sebagai pusat perekonomian dan kebudayaan Melayu dalam Lingkungan masyarakat yang agamis, sejahtera hahir dan batin, di Asia Tenggara.
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Visi Gubernur
Oleh karena itulah, Maqari merupakan pengejawantahan visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Riau saat ini dalam perkembangan bidang keagamaan.
"Dengan begitu ditetapkan misi yaitu mewujudkan sumber daya manusia yang beriman berkualitas dan budaya lain Global melalui pembangunan Majelis Quran Riau sebagai upaya percepatan pembangunan Quran center," terangnya.
Syamsuar menyebut Pemprov Riau siap bekerjasama dengan Saudi Arabia dalam berbagai bidang untuk menjadikan pusat Al-Quran di Riau menjadi rujukan pengambilan sanad untuk Asia Tenggara.
"Bukan saja untuk Indonesia bahkan untuk Asia Tenggara, ini berkat usaha dan kerja keras kita semua serta dukungan dari Badan Amil Zakat Nasional Provinsi Riau,” ungkapnya.
Syamsuar menuturkan, anak-anak Maqari diberikan beasiswa belajar di Universitas terkemuka di luar negeri dan dalam negeri dengan jurusan berbagai ilmu agama, IT, bisnis, sains dan teknologi.
"Semoga Allah meridhoi mempersiapkan generasi qurani yang memiliki ilmu bisnis sains dan teknologi," imbuh Syamsuar.
Advertisement