Live di TV Ditanya Nyaleg dari 2 Partai, Aldi Taher: Saya Juga Bingung

Cuplikan video wawancara Aldi Taher perihal pencalonannya sebagai anggota dewan di salah satu stasiun televisi beredar di media sosial.

oleh Natasa Kumalasah Putri diperbarui 26 Mei 2023, 14:39 WIB
Diterbitkan 26 Mei 2023, 14:39 WIB
Aldi Taher
Aldi Taher (Foto: tvOne via @vaneeaye on Twitter)

Liputan6.com, Bandung - Nama artis Aldi Taher menjadi baru-baru ini menjadi trending topic di media sosial Twitter. Bukan tanpa sebab, artis berusia 39 tahun tersebut viral di media sosial lantaran cuplikan video wawancaranya terkait pencalegan di salah satu stasiun televisi beredar.

Dalam video tersebut, Aldi Taher tengah diwawancarai mengenai dirinya menjadi bakal calon legislatif (bacaleg) di dua partai sekaligus. Ia maju sebagai bacaleg dari Partai Bulan Bintang (PBB) untuk DPRD DKI Jakarta dan bacaleg dari Partai Perindo untuk kursi DPR RI.

Mengutip dari perbincangan wawancara tersebut, Aldi justru kebingungan mengapa ada di dua partai tersebut.

"Kalau ditanya kenapa saya juga bingung mba, jujur mba," ujar Aldi Taher mengutip dari wawancara tersebut.

Pembawa acara pun kembali pada Aldi Taher soal pencalonannya tersebut.

"Memang mba engga bingung? Semua manusia di muka bumi ini bingung mba, nanti ga bingung kalo di surga," ujarnya.

Wawancara tersebut sempat mengalami gangguan jaringan dan suara Aldi Taher terputus-putus. Namun ia juga menjawab alasannya yang ingin menjadi DPR RI dengan modal bismillah dan bisa membaca Al-Quran.

"Jadi modalnya bismillah, jadi saya maju jadi anggota DPR RI insha allah doa kan saya duduk di Senayan. Saya pengen baca Al-Quran disana, supaya nanti insha allah bu Puan melihat, pak Bamsoet melihat, semua melihat jadi contoh," ucap Aldi Taher.

Pada saat wawancara, Aldi juga ditanya mengenai yel-yel yang mungkin ia miliki agar masyarakat semakin yakin memilih atau tidak memilih Aldi Taher. Ia pun dengan tegas justru mengatakan untuk tidak memilih Aldi Taher.

"Gausah pilih Aldi Taher," ujarnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Respons Warganet

Aldi Taher. (Liputan6.com/ M. Altaf Jauhar)
Aldi Taher. (Liputan6.com/ M. Altaf Jauhar)

Merespons wawancara tersebut, sejumlah warganet yang memberikan reaksi. Banyak yang menilai jika hal tersebut menghibur dan penuh tawa ketika melihat tingkah Aldi Taher tersebut.

"Random amat coyy,, di amah yang penting ngomong kali ya, masalah nyambung atau kagak mah urusan pendengar," tulis seorang warganet.

"Ini dia calon pejabat yg kita butuhkan, kapan lagi suatu negara punya pejabat sableng dan rakyat gendeng," kata warganet lainnya.

"Ini acara jam berapa deh? Aku mau nonton di tv on demand, cocok bgt buat di tonton keluarga ku yg ga suka politik," tulis warganet lain.

"Oh ini yg tadi bikin nyokap gue sama adek gue tertawa terbahak bahak," ungkap salah satu warganet.


KPU Akan Klarifikasi

Ilustrasi Gedung KPU
Ilustrasi Gedung KPU (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari mengatakan, pihaknya akan meminta klarifikasi terkait pencalonan Aldi Taher ke Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Perindo.

"Nanti setelah memang nyata di dalam verifikasi yang bersangkutan tadi itu (Aldi Taher) didaftarkan lebih dari satu kali oleh lebih dari satu partai dan lebih dari satu jenis lembaga perwakilan akan kami klarifikasi partainya. Sesungguhnya yang bersangkutan ini anggota partai apa?" kata Hasyim dilansir dari Antara, Rabu (24/5/2023).

Menurut Hasyim, apabila Aldi Taher telah keluar dari salah satu partai yang mendaftarkan dirinya sebagai bakal caleg dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, maka partai tersebut harus menyampaikan surat pengunduran diri kepada KPU.

"Nanti kami periksa surat pengunduran dirinya, sudah ada atau belum? Sudah disampaikan kepada KPU atau belum? KPU ini dianggap tahu kalau KPU sudah menerima surat pengunduran dirinya," ucap Hasyim.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya