Banjir dan Longsor Melanda Sejumlah Lokasi di 3 Kecamatan Kota Ambon

Banjir dan tanah longsor melanda sejumlah kawasan di tiga kecamatan di Kota Ambon, Maluku.

oleh Ahmad Apriyono diperbarui 31 Mei 2023, 15:31 WIB
Diterbitkan 31 Mei 2023, 15:27 WIB
banjir ambon
Hujan deras pada Selasa (30/5/2023) menyebabkan banjir dan longsor di sejumlah lokasi di tiga kecamatan Kota Ambon. (Liputan6.com/ Dok BPDB Kota Ambon)

 

Liputan6.com, Ambon - Banjir dan tanah longsor melanda sejumlah kawasan di tiga kecamatan di Kota Ambon, Maluku. Sebelumnya hujan dengan intensitas tinggi terjadi di kawasan tersebut pada Selasa (30/5/2023).

"Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon bencana tanah longsor dan banjir terjadi di tiga kecamatan yakni Nusaniwe, Sirimau dan Leitimur Selatan," kata Sekretaris BPBD Kota Pemkot, Eva Tuhumury, di Ambon, Rabu (31/5/2023).

Titik longsor terjadi di RT 01/RW 07 Kawasan Gunung Nona Kecamatan Nusaniwe, talud rumah ambruk dan menimpa rumah warga lainnya.

Sejumlah titik terancam longsor seperti di Kelurahan Batu Gajah, kawasan Pandan-pandan, Skip Jembatan Putih RT/RW 004/002 Kelurahan Batu Meja, Kelurahan Batu Gajah RT/RW 003/004 dan RT/RW 004/004.

Kecamatan Nusaniwe di Batu Gantung Kelurahan Mangga Dua RT 001/RW 004, Air Salobar Atas RT/RW 002/002, serta kejadian pohon tumbang di Dusun Mahia, Latuhalat Kecamatan Nusaniwe Negeri Kilang Kecamatan Leitimur Selatan dan Kayu Putih Desa Soya Kecamatan Sirimau.

Bencana banjir terjadi di lokasi Kampung Siwang merendam sekitar 10 rumah warga dan air berangsur surut, di Kudamati Farmasi Atas Lorong Tipka RT 001 / RW 006, dan banjir juga merendam 20 unit rumah warga di RT/RW 001/002 dan RT/RW 002/002 Kelurahan Waihaong.

 

Pemantauan

​​​​BPBD melakukan pemantauan kejadian bencana, cuaca, tinggi muka air, tinggi gelombang, gempa, tsunami melalui BMKG dan memantau ketinggian permukaan air dari command center Pemerintah Kota Ambon.

Lalu, melakukan pantauan dengan mengakses siaran radio dari chanel resmi BMKG Stasiun Pattimura, dan menyiapkan laporan harian dan update kejadian bencana.

Pihaknya juga telah menyalurkan bantuan berupa gerobak, sekop, terpal, dan karung sudah diberikan kepada warga yang terdampak untuk membersihkan longsoran tanah.

BPBD mengimbau warga mewaspadai potensi bencana alam saat hujan deras turun dalam waktu lama dan segera melaporkan kejadian bencana alam di lingkungan tempat tinggal ke BPBD melalui aparat pemerintah desa.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya