Liputan6.com, Bandung - Saat ini masyarakat di seluruh dunia tengah merayakan Hari Kebahagiaan Internasional atau International Day of Happiness yang jatuh pada tanggal 20 Maret setiap tahunnya. Peringatan ini sudah menjadi acara global yang diselenggarakan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Hari Kebahagiaan Internasional mempunyai tujuan penting untuk mengingatkan bahwa bahagia merupakan hak asasi manusia yang harus dirayakan. Kemudian peringatan ini menjadi pengingat pentingnya kesejahteraan dan kebahagiaan manusia.
Kita juga bisa merayakan Hari Kebahagiaan Internasional dengan berbagai macam cara. Namun, sebelum mengenal lebih jauh tentang peringatan tersebut kita harus memahami apa arti “Bahagia” itu sendiri.
Advertisement
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), "Bahagia" merupakan keadaan atau perasaan senang yang dirasakan oleh seseorang. Bahagia juga perasaan tentram di mana orang tersebut berada dalam kondisi bebas dari segala hal yang menyusahkan hidup.
Setiap manusia di dunia tentu saja berhak untuk mendapatkan kebahagiaan terutama untuk memiliki mental dan fisik yang lebih baik. Sehingga, peringatan Hari Kebahagiaan Internasional dibuat tanpa alasan karena memiliki tujuan untuk kesejahteraan HAM.
Melansir dari News18 pada tahun ini peringatan Hari Kebahagiaan Internasional mempunyai tema bertajuk “Reconnecting for Happiness: Building Resilient Communities”. Tema tersebut berarti “Berhubungan Kembali untuk Kebahagiaan: Membangun Komunitas yang Tangguh”.
Sejarah Hari Kebahagiaan Internasional
Berdasarkan informasi dari beberapa sumber Hari Kebahagiaan Internasional bisa tercetuskan setelah seorang dermawan sekaligus penasihat khusus PBB bernama Jayme Illien mengusulkan sebuah konsep yang jadi asal muasal peringatan tersebut.
Jayme mengusulkan ide untuk menciptakan acara internasional yang bertujuan mengejar kebahagiaan sebagai tujuan untuk umat manusia. Saat itu, sekretaris jenderal PBB, Ban Ki Moon juga menerima dukungan dari 193 negara anggota PBB.
Negara-negara tersebut menerima dan mendukung konsep tersebut sebagai jadwal tahunan resmi dalam kalender PBB. Akhirnya pada 28 Juni 2012 resolusi PBB dengan surat bulan menciptakan Hari Kebahagiaan Internasional.
Peringatan ini diterima oleh negara-negara anggota umum PBB dan menetapkan tanggal 20 Maret sebagai hari peringatannya. Diketahui tanggal tersebut dipilih karena bertepatan dengan Vernal Equinox yang menandakan awal musim semi.
Advertisement
Tujuan Hari Kebahagiaan Internasional
Peringatan Hari Kebahagiaan Internasional mempunyai tujuan penting untuk kesejahteraan manusia. Melansir dari situs National Today Organisasi Kesehatan Dunia memperkirakan bahwa ada sekitar 300 juta orang yang hidup dengan depresi.
Kemudian sebagian lainnya menghadapi kurangnya kebahagiaan dalam hidup mereka yang tidak terdiagnosis. Kini dengan meningkatnya tekanan untuk berhasil dalam masyarakat yang serba cepat banyak orang yang tidak menganggap serius kesejahteraan mereka.
Mereka tidak menyadari bahwa hal tersebut bisa berdampak serius kepada dirinya dan lingkungannya. Sehingga penting untuk adanya peringatan tersebut dalam memberikan kesadaran pentingnya kebahagiaan bagi setiap manusia.
Pasalnya, setiap manusia mempunyai hak untuk bahagia dan setiap orang berhak untuk meluangkan waktunya untuk membahagiakan diri sendiri.
Cara Merayakan Hari Kebahagiaan Internasional
Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk merayakan Hari Kebahagiaan Internasional:
1. Berbagi
Cara pertama yang bisa dilakukan dalam merayakan Hari Kebahagiaan Internasional adalah dengan berbagi. Kita bisa berbagi segala hal bahkan hal kecil sekalipun misalnya memberikan senyuman, kata semangat, atau ucapan terima kasih.
Melakukan tindakan tersebut menjadi salah satu cara berbagi kebahagiaan yang bermakna untuk sebagian orang.
2. Menggelar acara sosial
Kita bisa merayakan Hari Kebahagiaan Internasional dengan menggelar acara sosial atau kegiatan sosial. Melalui tindakan ini kita bisa berbagi kebahagiaan dan menyejahterakan komunitas lainnya.
Contohnya kita bisa menggelar pesta kecil dengan teman atau tetangga untuk membagikan cerita dan pengalaman. Kemudian, kita juga bisa membagikan makanan atau hal-hal baik lainnya kepada orang lain.
3. Mengikuti acara kesejahteraan mental
Cara ketiga yang bisa kita lakukan ketika merayakan peringatan tersebut bisa dengan mengikuti acara mental. Biasanya organisasi atau lembaga yang peduli dengan kesehatan mental menggelar sebuah acara-acara khusus.
Mengikuti acara yang berkaitan dengan kesejahteraan mental sangat baik untuk kita ikuti. Terutama agar kita bisa memahami lebih baik tentang kesehatan mental, mengurangi stres, dan mengetahui pentingnya meningkatkan rasa bahagia.
Advertisement