Liputan6.com, Jakarta Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memang berhasil ditutup menguat 51 poin ke level 4.620 pada Jumat pekan lalu. Akan tetapi, indeks saham cenderung melemah tipis 0,55% dalam sepekan.
Aksi beli investor asing telah memberikan tenaga ke indeks saham di tengah minim sentimen. Sektor saham agriculture yang bergerak menguat telah memberikan sentimen positif untuk indeks saham pada pekan lalu.
Sektor saham konstruksi dan properti diperkirakan masih menarik pada pekan ini. Hal itu dengan catatan pelaku pasar masih optimistis Bank Indonesia (BI) belum menaikkan suku bunga acuan (BI Rate).
Sejumlah emiten telah merilis laporan keuangan pada akhir Februari 2014. Sebagian hasil rilis kinerja emiten tersebut mencatatkan kinerja melebihi harapan pelaku pasar. Pelaku pasar akan memburu saham-saham perusahaan yang mencatatkan kinerja terbaik sepanjang 2013.
 Lalu bagaimana prediksi IHSG pada awal Maret 2014? Apakah IHSG dapat melanjutkan tren menguat di tengah maraknya data ekonomi dan rilis kinerja emiten sepanjang 2013? Sektor saham apa yang dapat menjadi pilihan? Berikut wawancara Liputan6.com dengan Kepala Riset PT Universal Broker Securities Satrio Utomo: (Ahm)
Advertisement