Euro Perkasa, Bursa Asia Menghijau Sambut Hasil Pilpres Prancis

Euro menguat dan Bursa saham Asia menghijau menyusul hasil pemilihan presiden (pilpres) Prancis putaran pertama.

oleh Nurseffi Dwi Wahyuni diperbarui 24 Apr 2017, 09:05 WIB
Diterbitkan 24 Apr 2017, 09:05 WIB
Bursa Saham Asia
(Foto: Reuters)

Liputan6.com, Singapura - Bursa saham Asia menghijau pada pembukaan perdagangan Senin (24/4/2017) menyusul hasil pemilihan presiden (pilpres) Prancis putaran pertama, dengan hasil jajak pendapat yang menunjukkan Emmanuel Macron dan Marine Le Pen akan maju ke putaran kedua pada tanggal 7 Mei.

Dikutip dari CNBC, Macron memenangkan 23,7 persen suara pada putaran pertama pilpres Prancis pada hari Minggu, sementara pemimpin Front Nasional Le Pen memperoleh 21,7 persen, menurut perkiraan.

Hasil ini mengurangi risiko kejutan munculnya keputusan keluarnya Prancis dari Uni Eropa seperti yang dilakukan Inggris. Macron, yang merupakan kandidat yang dijagokan pelaku pasar, diperkirakan akan memenangkan pemungutan suara terakhir dan menjaga Prancis tetap dalam Uni Eropa.

Euro menguat terhadap dolar untuk diperdagangkan pada US$ 1,0838. Euro sebelumnya diperdagangkan pada level tertinggi lima bulan mendekati US$ 1,0935, dibandingkan dengan penutupan hari Jumat di US$ 1,072. Euro juga membuat kenaikan terhadap yen, diperdagangkan menguat di 119,20 yen.

Bursa saham Asia menguat di seluruh papan. Indeks acuan Jepang Nikkei 225 melonjak 1,33 persen menyusul hasil pilpres Prancis, sementara Kospi naik 0,3 persen. ASX 200 lebih tinggi sebesar 0,27 persen.

Di China, indeks Hang Seng lebih tinggi 0,63 persen, sementara Shanghai Composite turun 0,51 persen dan Shenzhen Composite turun 0,695 persen.

Ketegangan geopolitik di semenanjung Korea terus meningkat selama akhir pekan. Korea Utara dilaporkan menangkap seorang warga negara Amerika di Pyongyang. Negara tersebut juga mengindikasikan kesiapannya untuk menenggelamkan kapal induk AS untuk menunjukkan kehebatan militernya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya