Liputan6.com, Jakarta Ernest Prakasa menyimpan banyak cerita kelam di masa kecil. Karena keturuan Tionghoa, ia kerap mendapat perlakuan tak mengenakkan dari teman-temannya di sekolah maupun lingkungan rumah.
"Kerasanya mulai SD. Gue juga bingung kenapa gara-gara fisik doang gue sampai di-bully," ucap Ernest Prakasa disela-sela pemutaran film 'Ngenest' di XXI Epicentrum Walk, Jakarta Selatan, Selasa (22/12/2015).
Baca Juga
Ernest Prakasa Sentil Erick Thohir Gegara PSSI Pakai Teknologi AI buat Desain Poster, Singgung Pencurian
Shakira Jasmine Rekam Lagu Ingatlah Hari Ini Milik Project Pop Versi Korea, Ernest Prakasa: Wow Fasih Sekali!
Ernest Prakasa Curhat Repotnya Praproduksi Film Cinta Tak Seindah Drama Korea, Bolak-balik ke Seoul
Advertisement
Ejekan teman-teman di masa kecil pria yang melejit di panggung hiburan berkat aksinya mengocok perut di panggung Stand Up Comedy ini justru membawanya ke level yang lebih baik dalam hidup.
"Dari hasil bully itulah yang kadang suka gue tuangin ke dalam materi lawakan gue di stand up comedy. Ya intinya sih lebih menertawakan diri sendiri saat kecil," urai dia.
Dari pengalaman buruknya dibully di masa kecil pula, Ernest Prakasa sukses melahirkan buku berjudul 'Ngenest : Terkadang Hidup Harus Ditertawakan' yang menarik perhatian rumah produksi Starvision Plus untuk menggarap cerita tersebut ke layar lebar.
"Gue bersyukur akhirnya semua ini membawa gue berkarya jauh lebih baik lagi. Setelah buku dan stand up comedy, sekarang gue punya film yang bercerita soal nggak enaknya jadi gue di masa kecil," tutup Ernest Prakasa.
Film 'Ngenest' yang dimainkan dan juga disutradarai Ernest Prakasa tersebut dijadwalkan tayang di seluruh bioskop nasional mulai 30 Desember 2015.
Selain Ernest Prakasa, film bergenre komedi itu juga menghadirkan banyak bintang seperti Lala Karmela, Brandon Salim, Ade Fitri Sechan, Arie Kriting, Olga Lydia dan masih banyak lagi.(Gie/Adt)