Liputan6.com, Tokyo - Majalah Monthly Hero's terbitan Shogakukan belum lama ini mempublikasikan chapter akhir manga Soul Reviver South karangan Tohru Fujisawa. Kisahnya sendiri muncul di edisi Maret tahun ini pada awal Februari.
Dilansir dari Anime News Network, beberapa waktu lalu, volume ketiga sekaligus terakhir itu akan tiba di Jepang pada musim semi tahun ini. Pihak majalah sempat meminta pembaca untuk menunggu karya selanjutnya dari Fujisawa.
Advertisement
Baca Juga
Manga asli Soul Reviver berpusat pada orang-orang mati yang bisa dihidupkan kembali jika jiwa mereka bisa dipulihkan sebelum menghilang dalam kehampaan. Konsep ceritanya yaitu dunia orang mati antara kematian dan kekosongan. Diutuslah dua orang, mantan detektif bernama Ryusuke Jin bersama gadis SMA yang telah mati bernama Clara Sekimachi. Keduanya terjun untuk menyelamatkan jiwa-jiwa di alam itu.
Sementara itu, Soul Reviver South yang lokasi bertempat di Okinawa, dimulai dengan pemuda 19 tahun bernama Naki Kamisato yang lahir dan besar di pulau tersebut. Naki bisa hidup dari mencuri dan menjual mobil-mobil mewah.
Namun, kehidupannya berubah tak terduga setelah ia tertimpa masalah dengan desertir Angkatan Udara AS, seorang wanita cantik misterius. Dibalut oleh seragam hitamnya, sang wanita menggunakan metode mustahil untuk mengatasi masalah tersebut.
Tohru Fujisawa yang sukses berkat manga Great Teacher Onizuka (GTO) memulai seri Soul Reviver South pada Desember 2014. Ia meluncurkannya setelah manga asli Soul Reviver berakhir di majalah yang sama sebulan sebelumnya. Fujisawa menciptakan skenarionya sekaligus desainer karakter original Soul Reviver. Manabu Akishige (D-ASH, GO-ON!) menggambar manga ini.
Soul Reviver South tengah dikembangkan Hollywood untuk sebuah film live-action dengan Edward Zwick (The Last Samurai, Glory, Courage Under Fire) menjadi sutradaranya. Sementara itu, Marshall Herskovitz (The Last Samurai, Traffic, I Am Sam) duduk sebagai produser di bawah bendera perusahaannya, The Bedford Falls Company.