Ibunda Adi Bing Slamet Punya Firasat Umurnya Tak Panjang

Ternyata, sebelum meninggal, Ratna Komala Furi sudah punya firasat akan dipanggil Sang Khalik.

oleh Sapto Purnomo diperbarui 29 Jul 2016, 11:00 WIB
Diterbitkan 29 Jul 2016, 11:00 WIB
Adi Bing Slamet: Buka Puasa Jangan Balas Dendam
Adi Bing Slamet memberikan saran kepada umat Muslim yang tengah menjalankan bulan Ramadan.

Liputan6.com, Jakarta - Ratna Komala Furi ibunda Adi Bing Slamet, meninggal dunia akibat pecah pembuluh darah yang mengakibatkan gagal jantung, di RSPD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Kamis (28/7/2016) pukul 10.15 WIB.

Ternyata, sebelum meninggal, Ratna Komala Furi sudah punya firasat akan dipanggil Sang Khalik. Ia pun sempat mengungkapkan hal tersebut kepada asisten rumah tangganya.

Sambil mengusap air matanya, Adi saat mengenang ibunda memperjuangkan anak-anaknya. Tidak mengenal lelah dan tidak memikirkan dirinya sendiri. (Galih W. Satria/Bintang.com)

 

"Ternyata sama orang yang kerja di rumah, mama sempat ngomong, 'ini kayaknya tahun depan mama sudah enggak ada, sudah enggak (ikut) Lebaran lagi'," ujar Adi Bing Slamet ditemui usai pemakaman ibunya di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Jumat (29/7/2016).

Sikap tak biasa juga ditunjukan sang ibunda sebelum menghembuskan nafas terakhir. Ia banyak meminta sesuatu yang tak lazim.

"Minta dicuciin sapu tangan sama ponakan. Minta dibeliin baju putih sama Uci (Uci Bing Slamet). Kental banget firasatnya, tanda-tandanya sudah kelihatan banget," Adi Bing Slamet menjelaskan.

Suasana pemakaman ibunda Adi Bing Slamet (Sapto Purnomo/ Liputan6.com)

Keanehan lainnya, menurut Adi Bing Slamet, yakni saat sang ibunda membentangkan karpet di ruang tamu. Adi Bing Slamet tahu persis, sang ibunda tak pernah melakukan hal itu saat tak ada banyak tamu.

"Di depan teve biasanya enggak pernah dipasang karpet, tapi ibu tiba-tiba meminta dipasangin karpet, kayak orang mau tahlilan gitu. Dia sudah firasat," Adi Bing Slamet mengungkapkan.

Jenazah Ratna Komala Furi telah dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jumat pagi. Ia dimakamkan satu liang lahat dengan suaminya, Bing Slamet, yang sudah lebih dulu berpulang. Bing Slamet adalah seniman kondang di era tahun 1960-an. (Pur/Gie).

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya