Produser Marvel Komentari Kontroversi di Spider-Man: Homecoming

Keterangan 'delapan tahun kemudian' yang ada di awal film Spider-Man: Homecoming membuat beberapa penggemar bingung.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 13 Okt 2017, 12:10 WIB
Diterbitkan 13 Okt 2017, 12:10 WIB
Spider-Man: Homecoming
Spider-Man: Homecoming. (Marvel Studios / Sony Pictures)

Liputan6.com, Los Angeles Sudah sekitar tiga bulan sejak Spider-Man: Homecoming tayang di bioskop. Di luar cukup larisnya film ini di box office serta beragam penilaian dari fans, terdapat satu hal yang membuat beberapa penggemar mengerutkan dahi, yaitu alur waktu filmnya yang bertempat 8 tahun setelah The Avengers.

Keterangan "delapan tahun kemudian" yang ada di awal film terbaru Spider-Man itu, membuat beberapa penggemar yang menyangka film The Avengers berada di tahun 2012, menyimpulkan bahwa Spider-Man: Homecoming bertempat pada tahun 2020.

Namun, fans lain tak sependapat hingga menimbulkan perdebatan dan kontroversi. Belakangan, produser Marvel menanggapi kebingungan fans tersebut, seperti disampaikan Cinema Blend, Kamis (12/10/2017).

Tom Holland saat memerankan Spider-Man (Pinterest)

"Semua perdebatan itu telah membuat kami berpikir, 'Baiklah, pada suatu titik, saya tidak yakin kapan tepatnya, kami akan menerbitkan alur waktu dan melihat semua hal ini.' Itu tidak dimaksudkan untuk membuat orang-orang bingung, dan saya tidak yakin akan melakukannya lagi dengan cara yang sama, tapi semuanya terhubung ke tempat yang kami letakkan," kata Kevin Feige.

"Selain kasus-kasus yang sangat spesifik di mana ada surat kabar, atau referensi verbal sampai bertahun-tahun, kami tidak pernah memberikan tanggal di film-filmnya. Saya pikir ada anggapan, 'Nah jika filmnya keluar pada bulan November 2017, itu harus berlangsung pada bulan November 2017' - yang tidak demikian," ia melanjutkan.

Kevin Feige selaku produser Marvel Studios baru-baru ini memuji kinerja Peyton Reed selaku sutradara baru Ant-Man.

Tak hanya merujuk kepada Spider-Man: Homecoming dan film-film superhero Marvel saat membahas alur waktu waralaba tersebut yang membuat fans bingung. Kevin Feige pun merujuk pada waralaba film Star Wars klasik ketika ia tampak enggan membahas film-film Marvel lebih jauh.

Titik Balik

"Yang spesifik dari alur waktunya, lihat... Saya menyukai alur waktu Star Wars, dengan Pertempuran Yavin, semuanya baik itu Setelah Pertempuran Yavin, atau Sebelum Pertempuran Yavin," ujarnya.

Meskipun begitu, Kevin menegaskan kembali mengenai rencananya untuk merilis alur waktu resmi untuk film-film Marvel. "Kami melakukan itu, dan titik balik bagi kami adalah saat Tony mengatakan, 'Akulah Iron Man,'" ujarnya.

"Jadi semuanya akan bertahun-tahun setelah kejadian itu, bertahun-tahun sebelum itu - menuju Big Bang, di mana hal itu dimulai! Ini akan terlihat sangat keren dan kompleks seperti Doc Brown (karakter dokter di film Back to the Future) menulis di papan tulis pada saat diterbitkan," ia menambahkan.

Sebelumnya, beberapa serial televisi Marvel menyebutkan bahwa kejadian pada film The Avengers bertempat pada 2012. Lalu, film-film lain seperti Guardians of the Galaxy Vol. 2 dan Captain America: Civil War tak menyiratkan bahwa film Spider-Man: Homecoming dan Avengers: Infinity War yang akan datang bertempat di tahun 2020.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya