Liputan6.com, Los Angeles - Kabar kurang baik datang dari Tommy Lee, drummer band Mötley Crüe. Baru-baru ini, Tommy Lee dikabarkan bertengkar hebat dengan putra kandungnya, Brandon, yang merupakan anak Tommy dengan mantan istrinya, Pamela Anderson.
Dilansir NME, Sabtu (10/3/2018), perkelahian mereka meninggalkan bekas luka lebam di bibir Tommy Lee setelah sebelumnya, Brandon menghajar Tommy hingga ayahnya tersebut pingsan.
Menurut laporan The Blast, Tommy Lee menghubungi Kepolisian Los Angeles, AS, dan mengadukan permasalahannya dengan sang anak. Tidak lama setelahnya, Tommy Lee dibawa ke rumah sakit untuk dirawat secara intensif.
Advertisement
Baca Juga
Lindungi Diri
Hingga saat kini, belum jelas permasalahan antara Tommy Lee dan Brandon. Masing-masing memiliki alibi tersendiri atas perkelahian tersebut.
Menurut portal berita TMZ, Brandon memukul wajah ayahnya untuk melindungi dirinya sendiri karena pada saat itu, Tommy dikabarkan mabuk berat. Namun, pernyataan tersebut dibantah oleh Tommy melalui Twitter.
"Hey @TMZ cari fakta yang jelas sebelum kalian melaporkan kebohongan. Aku dan tunanganku sedang berada di kamar tidur dan tiba-tiba anakku masuk dan menghajarku. Aku memintanya untuk pergi dari rumah dan dia menghajarku hingga aku pingsan. Dia menghindari polisi dan itu kejadian yang sebenarnya," tulisnya lewat akun Twitternya, @MrTommyLand.
Advertisement
Unggah Foto
Setelah membuat penjelasan itu, Tommy juga mengunggah foto dirinya ke Twitter. Difoto tersebut, terlihat bibir Tommy berdarah. "Hatiku hancur. Kau bisa memberikan apapun yang anakmu inginkan sepanjang hidup mereka dan mereka bisa berbalik menyerangmu. Kerja bagus, Brandon! Anak hebat!" tulisnya pada keterangan foto yang sudah ia hapus.
Respon Anak
Anaknya Brandon yang berprofesi sebagai model pun merespon dengan memberikan pernyataan di media. Pernyataan tersebut diucapkan oleh Teal Cannaday, seorang perwakilan dari pihaknya.
"Aku merasa hancur mengingat apa yang terjadi beberapa hari lalu dan itu disebabkan oleh ketergantungan ayahku pada alkohol. Aku telah bekerja tanpa kenal lelah untuk mengatur sebuah intervensi dan sangat mengejutkan saat mengetahui hal itu tak pernah membuahkan hasil," ungkapnya.
Advertisement
Keinginan
"Aku ingin ayah saya sadar dan menjalani masa pemulihan. Aku juga ingin hal ini menjadi urusan keluarga secara tertutup. Tapi, akibat tuduhannya padaku di media sosial, aku merasa dipaksa untuk bicara. Aku telah bekerja sama dengan pihak berwajib untuk masalah ini, dan aku juga akan bekerja sama dengan para penegak hukum." ungkapnya.
Belum Berkomentar
Pamela Anderson sendiri hingga kini belum mengomentari kabar ini pada media. Namun, aktris berusia 50 tahun ini dikabarkan kesal dengan pertengkaran yang terjadi antara Tommy dan Brandon.
Namun, pemain serial Baywatch itu tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi di kediaman Tommy. "Dia tidak tahu apa yang terjadi kala itu, tapi dia berharap Tommy berubah menjadi ayah yang lebih baik dan dia mau berdamai dengan anaknya sebelum ada campur tangan polisi," ujar sumber terdekat Pamela.
Advertisement