Liputan6.com, Jakarta Komedian Heriyanto atau akrab disapa Aa Jimmy menjadi korban tsunami di Selat Sunda, saat mengisi acara di Tanjung Lesung, Provinsi Banten. Kepergian Aa Jimmy untuk selamanya membawa duka mendalam bagi keluarga dan kerabat. Begitu juga teman karib sekaligus rekan kerjanya.
Salah satunya adalah Farhan Zaenal Muttaqin alias Faank vokalis grup band Wali ini. Faank mengaku tidak menyangka Aa Jimmy menjadi korban bencana tsunami Selat Sunda.
"Semua sedih ya. Semua tahu gimana keseharian almarhum, sangat soleh dan tidak pernah meninggalkan salat lima waktu. Mudah-mudahan amal soleh dan segala dosa-dosanya diampuni Allah," kata Faank Wali, usai menghadiri pemakaman Aa Jimmy, Senin (24/12/2018).
Advertisement
Baca Juga
Kreatif
Tak cuma itu, almarhum Aa Jimmy di mata Faank adalah orang yang kreatif. Ide-idenya yang sangat brilian membuat dirinya tertarik untuk menggarap proyek Wali dengan almarhum.
"Dari ide-idenya itu, sebulan lalu saya ketemu dan berencana bikin proyek bersama Wali," kata dia.
Namun, Tuhan berkehendak lain. Aa Jimmy menjadi korban tsunami di Selat Sunda, saat mengisi acara di Tanjung Lesung, Provinsi Banten.
Selain Aa Jimmy, Hati Nur Illah (34), istrinya juga meninggal di lokasi yang sama. Sedangkan dua anaknya yaitu Radea Putri Anindyta (8) dan Naisya Rafani Aradhya (3) hingga kini belum ditemukan.
Advertisement
Anak
Sementara anak bungsunya Radisa Yumna AL Zahra, yang masih berusia dua bulan selamat, karena saat kejadian di tempat penginapan berbeda bersama pengasuhnya.
Kini Aa Jimmy sudah dimakamkan di TPU Sirnalaya, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur Kota, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (24/12/2018) pagi.
Jenazah Aa Jimmy tiba di rumah duka di gang Rambutan RT 03/02, Kelurahan Solok Pandan, Kecamatan Cianjur Kota, Cianjur sekitar pukul 03:00 WIB. Usai di salatkan, jenazah almarhum disemayamkan sekitar pukul 08.30 WIB.
Aa Jimmy dimakamkan samping liang lahad sang istri. (Achmad Sudarno)