Liputan6.com, Los Angeles - Sejak Kevin Hart mundur sebagai host atau pembawa acara Piala Oscar 2019, publik selalu bertanya-tanya siapa yang akan menggantikannya. Hingga memasuki bulan Februari, atau bulan pelaksanaan perhelatan prestisius tersebut, belum ada pengumuman tentang hal ini.
Padahal, banyak hal yang mesti dipersiapkan sebagai pembawa acara Piala Oscar 2019. Mulai dari monolog pembuka hingga gimmick yang selalu menjadi tradisi acara ini.
Advertisement
Baca Juga
Kini terungkap bahwa memang tak ada pengganti Kevin Hart yang ditunjuk untuk membawakan Piala Oscar 2019. Dilansir dari BBC, Rabu (6/2/2019), hal ini diumumkan oleh Presiden ABC Entertainment Karey Burke, selaku pihak yang menyiarkan acara ini, dalam sebuah pertemuan dengan media. Ini, adalah yang pertama kali terjadi dalam 30 tahun terakhir.
Lantas, seperti apa pelaksanaan Piala Oscar 2019 pada 24 Februari mendatang ini nantinya?
Presenter Piala Oscar
Karey Burke mengatakan, bahwa pelaksanaan Piala Oscar 2019 lebih menekankan kepada parade presenter yang akan mengumumkan para pemenang.
Meski terdengar aneh, tapi ini bukan yang pertama kali terjadi. Pada 1989, Oscar juga digelar tanpa pembawa acara. Produser kala itu, Allan Carr, ingin lebih menonjolkan seleb yang menjadi presenter dalam pengumuman.Â
Walau isu seputar pembawa acara Oscar 2019 ini menuai kontroversi, Karey Burke justru melihat hal ini sebagai sebuah keuntungan. Pasalnya,ia mengatakan orang akan makin tertarik untuk menyaksikan malam puncak Oscar karena hal ini.
Advertisement
Rating Turun
Di luar masalah pembawa acara, perhelatan Piala Oscar memang terus menghadapi tantangan. Salah satunya, adalah rating siarannya yang tahun lalu melorot tajam.
Dan, pada tahun ini, sejumlah film populer seperti Black Panther serta Bohemian Rhapsody masuk dalam nominasi di penyelenggaraan Oscar tahun ini. Hal ini, diperkirakan bakal mendongkrak rating siaran Piala Oscar 2019.