Liputan6.com, Seoul - Pendiri YG Entertainment Yang Hyun Suk kembali tersandung masalah hukum. Setelah menjadi tersangka dalam kasus mediasi prostitusi, kini ia tengah diinvestigasi soal dugaan perjudian.
Dilansir dari Soompi, Senin (12/8/2019), Yang Hyun Suk ditemukan terlibat dalam transaksi mata uang luar negeri yang tidak teregistrasi. Polisi menduga uang ini digunakan untuk melakukan perjudian di luar negeri.
Sebagai informasi, Korea Selatan memberlakukan Hukum Teritorial. Sebagai konsekuensinya, warga negara Korea Selatan bisa dihukum bila terbukti melakukan perjudian di luar negeri, meski hukum di negara asing tersebut melegalkan tindakan ini.
Advertisement
Baca Juga
Kepolisian pertama kali mendapat informasi mengenai Yang Hyun Suk ini pada April, dan penyelidikan resmi dimulai pada 7 Agustus 2019 lalu.
Yang Hyung Suk tak sendirian dalam kasus ini. Seungri juga diduga melakukan hal serupa.Â
Miliaran Rupiah
Dari laporan investigatif Newsroom dari JTBC, Yang Hyun Suk diberitakan mengunjungi kamar VIP di MGM Hotel Casino, Las Vegas sebanyak 11 kali.
Polisi dikabarkan menemukan bahwa Yang Hyun Suk mempertaruhkan uang lebih dari 1 miliar won, atau sekitar Rp 11,6 miliar, dan kehilangan 600 juta won atau sekitar Rp 7 miliar dari jumlah tersebut.
Sementara Seungri mempertaruhkan 2 miliar won, dan kehilangan 1,3 miliar won atau sekitar Rp 15 miliar.
Salah satu permainan yang disebut kerap dilakoni keduanya adalah Baccarat. Keduanya diklaim bertaruh 3 juta - 10 juta won (kurang lebih Rp 35 juta-116 juta) dalam satu kali main.
Advertisement
Dibantu FBI
Kepolisian Korea Selatan tampaknya serius mendalami kasus ini. News A melaporkan bahwa kepolisian bahkan meminta bantuan kepada FBI, diwartakan Business Times. Atas bantuan FBI, akhirnya didapat 500 dokumen yang berkaitan dengan dugaan perjudian ilegal Yang Hyun Suk di Las Vegas.
Yang Hyun Suk juga dicurigai menukar uang won ke dolar Amerika lewat makelar yang disebut hwanchigi, yang merupakan praktik ilegal.
Tak hanya itu, Channel A memberitakan bahwa sumber dari kepolisian mengaku mereka akan menyelidiki kemungkinan Yang Hyun Suk menggunakan pendapatan dari konser para artis di luar negeri, juga dana perusahaan, untuk berjudi.