Sebelum Meninggal, Didi Kempot Sempat Minta Dibuatkan Ikan Asin Goreng

Liputan6.com, Jakarta - Kepergian Didi Kempot untuk selamanya tentu saja meninggalkan rasa duka mendalam bagi pihak keluarga. Salah satunya adalah adiknya, Dina.

Dalam sesi wawancara bersama tvOne, Dina mengenang kembali kebersamaan bersama Didi Kempot. Mereka masih bertemu dan berkomunikasi pada 23 April 2020, atau sehari sebelum puasa.

Kala itu, Didi Kempot sempat pulang ke kediamannya di Majasem, Ngawi, Jawa Timur. Sang maestro campursari ini memang menetap di sana.

"Sehari sebelum puasa kan pulang ke sini, mas Didi ke Solo baru beberapa hari ini. Mengantar keluarga," ungkap Dina dalam kesempatan wawancara tersebut, Selasa (5/5/2020) pagi.

Sebelum tiba di Majasem, Didi Kempot sempat mengutarakan satu permintaan sederhana pada adiknya itu. Pelantun" Stasiun Balapan" ini minta dimasakkan ikan asin.

"Pagi telepon katanya 'Nduk, aku pulang, gorengin ikan asin ya. Dia kesenangannya ikan asin, 'saya mau makan'," kenang sang adik.

"Sekitar jam set 10 pagi kakak saya telepon lagi, 'Saya ke pasar, masak ya nanti. Kalau makan enak sama tetangga tuh enak', ngomong gitu Mas Didi," sambung Dina.

Semasa hidup, Dina mengenal sang kakak sebagai orang yang sangat baik dan menyayangi keluarganya. Ia sangat terpukul atas kenyataan ini.

"Sayang sama keluarga, ponakan semua akrab, setiap kali Didi datang bawa oleh- oleh. Di tanya 'Mau dibawain apa', itu pasti. Sama keluarga dekat banget. Peduli banget sama keluarga," kata dia menahan tangis.

Didi Kempot meninggal dunia karena sakit jantung di usia 53 tahun. Ia mengembuskan napas terakhir di RS Kasih Ibu, Surakarta pada Selasa (5/5/2020) pagi.

Didi Kempot meninggal karena sakit jantung. Sebelum meninggal, ia sempat mengeluh demam.