Feby Febiola Merasa Hidupnya Lebih Baik Setelah Divonis Kanker

Liputan6.com, Jakarta - Feby Febiola sedang berjuang melawan sakit kanker ovarium stadium 1C. Setelah operasi, istri Franky Sihombing itu juga menjalani kemoterapi untuk mematikan sel kanker dalam tubuhnya itu.

Lewat kanal YouTube Melaney Ricardo, Feby Febiola pun mengungkap perasaannya setelah divonis kanker oleh dokter. Meski terasa berat, namun ia bisa menyikapinya dengan sangat tabah.

"Jujur perasaan gue sekarang jauh lebih baik dari sebelum sakit," kata Feby Febiola dalam video yang diunggah pada Senin (10/8/2020).

"Karena dulu gue kalau ada orang sakit kanker, gue ngerasa 'What if it's happen to me' Dan ternyata sekarang gue kena, and I'm okay gitu, I still can be happy. Gue masih bisa happy," imbuhnya. 

Setelah jatuh sakit, Feby Febiola merasa bahwa dirinya lebih bisa mensyukuri hidup. Kekosongan hati yang sempat ia rasakan perlahan juga ikut membaik.

"Jadi gue ngerasa sebagai manusia lebih kaya pengalaman, hati gue enggak empty lagi. Sebelum kejadian dua bulan ini gue kadang suka ngerasa empty, kayak pengin yang orang lain punya. Atau kapan ya gue bisa ke luar negeri sekeluarga, foto di mountain mana," jelasnya.

"Tapi sekarang waktu gue mengalami ini, gue ngerasa bersyukur banget rasa syukur gue kayak melimpah ruah. Gue keluar ruang operasi dan gue masih sehat, sampai sekarang dipulihkan, itu gue bersyukur banget," sambung artis berusia 42 tahun itu.

Saat ini Feby Febiola semakin menghargai hal-hal sederhana dalam hidupnya. Bintang film Met After Sunset ini merasa jauh lebih dekat dengan Sang Pencipta.

"Walaupun cuma duduk di ruang tamu gue ngerasa bahagianya kayak lagi ngopi-ngopi di Jepang gitu. ha ha ha. Jadi Tuhan memang tidak pernah menjanjikan bahwa jalannya akan selalu mulus. Yang dia janjikan, di mana pun berada, apa pun jalan yang dilalui dia akan menyertai," tuturnya.

Selain sosok keluarga yang selalu mendampinginya, Feby Febiola juga percaya bahwa kuasa Tuhan sangat berperan dalam memberi kekuatan.

"Dan itu memang betul, kalau kita pasrah Tuhan akan memberikan kedamaian, kekuatan, itu ada di hati yang enggak pernah gue rasain waktu gue sehat 100 persen, waktu gue ada di tempat yang mungkin lebih enak dari sekarang," ia mengakhiri.