Personel The Wanted Tom Parker Umumkan Derita Tumor Otak Stadium Empat

Liputan6.com, London - Sebuah kabar buruk disampaikan oleh salah satu personel The Wanted, Tom Parker. Melalui Instagram pribadinya, pelantun "Glad You Came" tersebut menyampaikan kabar bahwa dirinya menderita tumor otak.

"Hey guys, kalian menyadari bahwa kami tak aktif di media sosial selama beberapa minggu terakhir dan ini saatnya kami mengungkap alasannya. Tak ada jalan mudah untuk mengarakannya, aku telah didiagnosis dengan Tumor Otak dan aku kini menjalani perawatan," tulis Tom Parker dalam unggahan Senin (12/10/2020).

Lebih terenyuh lagi, dalam unggahan ini ia menyertakan fotonya bersama sang istri, Kelsey Hardwick, dan anak mereka yang berusia setahun, Amelia. Dilansir dari People dan E! News, istri Tom Parker juga diketahui tengah mengandung anak kedua mereka.

Tom Parker memutuskan bahwa ketimbang menutupi kenyataan ini, iamemilih melakukan satu wawancara khusus soal penyakit yang ia hadapi. Dalam interviu yang ia lakukan bersama OK! Magazine, ia mengungkap bahwa yang diidapnya adalah tumor otak stadium empat yang tak bisa dioperasi.

"Mereka membuka tirai di sekeliling tempat tidurku dan berkata, 'Itu adalah tumor otak.' Yang bisa kupikirkan adalah 'Gila!' aku sangat terkejut," tuturnya, mengisahkan kembali saat ia menerima diagnosis enam minggu lalu.

Pria 32 tahun ini menambahkan. "Itu adalah glioblastoma stadium empat dan mereka bilang sudah terminal (tak dapat disembuhkan)."

Karena tak bisa dioperasi, Tom Parker kini menjalani perawatan radiasi dan kemoterapi untuk mengecilkan ukuran tumornya.

"Aku tahu ada yang salah, tapi ini tak pernah kuduga," tuturnya.

Tragisnya, harapan hidup untuk pasien dengan tumor seperti ini berkisar antara 3-18 bulan. "Ini berat sekali," tuturnya. 

Tom Parker mengatakan bahwa ia dan keluarga memang sangat terpukul dengan kondisi ini, tapi mereka tetap berjuang.

"Kami tak ingin rasa sedih kalian, kami hanya ingin cinta dan (pikiran) positif serta bersama-sama kita bisa meningkatkan kesadaran tentang penyakit mengerikan ini dan mencari semua perawatan yang tersedia. Ini bakal jadi perjuangan yang berat tapi dengan cinta dan dukungan semua kalangan, kami akan mengalahkannya," tulis Tom Parker di unggahannya.