Sekarang Film Sang Kiai Bisa Ditonton di Vidio, Saksikan Biopic yang Dibintangi Ikranagara, Christine Hakim dan Agus Kuncoro

Sang Kiai adalah film biopic yang bisa ditonton di Vidio saat ini.

oleh Telni Rusmitantri diperbarui 15 Agu 2021, 07:30 WIB
Diterbitkan 15 Agu 2021, 07:30 WIB
Film Sang Kiai
Film Sang Kiai hadir di Vidio, jelang peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia 2021 via langganan premier

Liputan6.com, Jakarta Sang Kiai adalah film terbaik Festival Film Indonesia 2013. Piala Citra diraih film tersebut untuk kategori Sutradara Terbaik, Pemeran Pendukung Pria Terbaik dan Tata Suara Terbaik.

Vidio kini menayangkan bipic tentang KH Hasyim Asy'ari, ini jelang peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia, tahun 2021. Anda bisa menyaksikanan film garapan sutradara Rako Prijanto ini dengan berlangganan premier.

Disamping tonton film berkualitas, pelanggan juga bisa  menikmati tayang bola dan sports lainnya di layanan streaming milik Emtek Group tersebut.

Penasaran? Saksikan trailer film yang mengangkat kisah pejuang kemerdekaan sekaligus salah satu pendiri Nahdlatul Ulama dari Jombang, Jawa Timur yakni Hadratussyaikh KH Hasyim Asy'ari dengan klik tautan ini.

Sebelum menyaksikan di Vidio, simak sinopsi film yang dibintangi Ikranagara, Christine Hakim, Agus Kuncoro dan Adipati Dolken.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


KH Hasyim Asy'ari

Pendudukan Jepang ternyata tidak lebih baik dari Belanda. Jepang mulai melarang pengibaran bendera merah putih, melarang lagu Indonesia Raya dan memaksa rakyat Indonesia untukmelakukan Sekerei (menghormat kepada Matahari). KH Hasyim Asyari sebagai tokoh besar agama saat itu menolak melakukan Sekerei. Karena beranggapan tindakan itu menyimpang dari aqidah agama Islam. Jepang menangkap KHHasyim Asyari.

Wahid Hasyim, salah satu putra beliau mencari jalan diplomasi untuk membebaskan ayahanda. Berbeda dengan Harun, salah satu santri KH Hasyim Asyari yang percaya cara kekerasan dapat menyelesaikan masalah tersebut. Harun menghimpun kekuatan santri melakukan demo menuntut kebebasan KH Hasyim Asyari. Tetapi Harun salah karena cara tersebut malah menambah korban berjatuhan. Dengan cara damai KH Wahid Hasyim berhasil memenangkan diplomasi terhadap pihak Jepang.

KH Hasyim Asyari berhasil dibebaskan. Ternyata perjuangan melawan Jepang belum berakhir. Jepang memaksa rakyat Indonesia melimpahkan hasil bumi. Jepang menggunakan Masyumi yang diketuai KH. Hasyim Asy'ari untuk menggalakka bercocok tanam. Bahkan seruan itu terselip di ceramah sholat Jumat.

Singkat cerita, Jepang kalah perang, Sekutu mulai datang. Soekarno sebagai presiden saat itu mengirim utusannya ke Tebuireng untuk meminta KH Hasyim Asy'ari membantu mempertahankan kemerdekaan. Pak Kiai menjawab permintaan Soekarno dengan mengeluarkan Resolusi Jihad.

Kemudian membuat barisan santri dan masa penduduk Surabaya berduyun duyun tanpa rasa takut melawan sekutu di Surabaya. Gema resolusi jihad yang didukung oleh semangat spiritual keagamaan membuat Indonesia berani mati.

Untuk dapat mengikuti film seara penuh bisa klik tautan ini

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya