Ernest Prakasa Sanjung Nyali Fedi Nuril Melawan Buzzer Politik: Seniman Tak Usah Takut Bersuara

Fenomena Fedi Nuril meladeni ulah buzzer politik sambil mengantar film Bila Ibu Esok Tiada meraup 3,89 juta penonton menyita perhatian Ernest Prakasa.

oleh Wayan Diananto diperbarui 29 Des 2024, 20:00 WIB
Diterbitkan 29 Des 2024, 20:00 WIB
ernest prakasa
Fenomena Fedi Nuril meladeni ulah buzzer politik sambil mengantar film Bila Ibu Esok Tiada meraup 3,89 juta penonton menyita perhatian Ernest Prakasa. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Salah satu fenomena yang mewarnai 2024 adalah aktifnya Fedi Nuril bersikap kritis terhadap sejumlah masalah politik Tanah Air di Twitter. Saking aktif, bintang film Ayat-ayat Cinta itu diserang buzzer politik hingga tak jarang berujung debat sengit.

Bahkan Fedi Nuril sampai disumpahi buzzer filmnya tak laku. Insiden ini mendapat perhatian Ernest Prakasa. Ia menyanjung nyali Fedi Nuril yang tetap santai meladeni para buzzer di medsos.

Pujian Ernest Prakasa bermula ketika membahas Meira Anastasia yang tegak lurus setia pada suami, melewati pasang surut karier. Menurut sutradara film Cek Toko Sebelah, istilah tegak lurus biasanya dipakai dalam politik. Misalnya, tegak lurus pada salah satu tokoh politik.

Ernest Prakasa lantas menyebut nama politikus kondang. Dalam sesi wawancara eksklusif di Jakarta baru-baru ini, Showbiz Liputan6.com mengingatkan jangan sebut nama agar tak diserang buzzer politik seperti yang dialami Fedi Nuril.

Diserang Buzzer Kayak Fedi

ernest
Fenomena Fedi Nuril meladeni ulah buzzer politik sambil mengantar film Bila Ibu Esok Tiada meraup 3,89 juta penonton menyita perhatian Ernest Prakasa. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Ernest Prakasa pun menyorot Fedi Nuril yang disumpahi netizen filmnya tak laku namun hasilnya malah sebaliknya. Film terbaru Fedi Nuril, Bila Esok Ibu Tiada, kini tembus 3 jutaan penonton.

“Diserang buzzer kayak Fedi Nuril? Tapi filmnya (hampir) 4 juta penonton juga sih walaupun diserbu buzzer. Santai sajalah ya. Buzzer mah buzzer, penonton film enggak peduli kayaknya Fedi mau ngomong apa di Twitter,” kata Ernest Prakasa.

Aku Happy For Fedi Nuril

Fedi Nuril
Wawancara eksklusif dengan Fedi Nuril membahas Ayat-ayat Cinta yang legendaris, munculnya fenomena drama religi, dan citra poligami yang lekat padanya. (Foto: Dok. Instagram @fedinuril)

“Tapi aku happy for Fedi gitu. Menurutku apa yang terjadi gini, aku pengin menyoroti fenomena Fedi dengan sangat serius. Karena menurutku apa yang terjadi dengan Fedi Nuril dan film Bila Esok Ibu Tiada yang tetap sukses secara penjualan,” ia menyambung.

Berkaca pada pengalaman ini, Ernest Prakasa menilai Fedi Nuril menunjukkan kualitas sebagai seniman yang konsisten berkarya sekaligus peka dalam merespons beragam masalah politik maupun sosial.

Tak Perlu Takut Bersuara

Film Bila Esok Ibu Tiada
Film Bila Esok Ibu Tiada yang dibintangi Christine Hakim dan Fedi Nuril di luar dugaan mendulang 301 ribuan penonton pada hari pertama penayangan. (Foto: Dok. Instagram @agungsaputrabm)

Berkali Ernest Prakasa mengatakan turut bahagia sekaligus bangga dengan pencapaian Fedi Nuril tahun ini. Saat Bila Ibu Esok Tiada sukses, sejumlah buzzer tak lagi menyumpahi alias kicep.

“Itu membuktikan kalau seniman itu enggak perlu takut bersuara. Itu penting lo, itu penting banget. Jadi i'm so happy for you, Fedi. Walaupun vokal, walaupun diserbu buzzer dan disumpahi filmnya flop, tapi filmnya laku-laku saja,” pungkas Ernest Prakasa.

Wawancara Ernest Prakasa selengkapnya bisa Anda simak lewat tautan di sini.

Infografis Menakar Arah Politik Jokowi Usai Dipecat PDIP
Infografis Menakar Arah Politik Jokowi Usai Dipecat PDIP. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya