Liputan6.com, Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa terus mendorong tumbuhnya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang merupakan backbone perekonomian Jawa Timur.
UMKM digadang akan menjadi tameng ekonomi pada resesi global pada 2023. Karena itu, Pemprov melalui Dinas Koperasi dan UKM Jatim terus gencar mengawal penguatan sektor bisnis menengah ke bawah itu. Diantaranya dengan memberikan fasilitas untuk UMKM melalui East Java Super Corridor (EJSC) di Kota Malang, Jember, Pamekasan, Bojonegoro dan Madiun.
Baca Juga
"Saya selalu diingatkan oleh Bu Gubernur Khofifah kalau menurut Jack Ma, di 2030 85% ekonomi dunia akan digerakkan oleh UMKM. Ini yang selalu kami pegang dan menjadi motivasi untuk mengawal penguatan UMKM Jatim, terlebih dengan tantangan resesi di tahun depan," ujar Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim, Andromeda Qomariah, Sabtu (12/11/2022).
Advertisement
Andromeda menyebut, banyak hal yang telah dilakukan Dinkop Jatim untuk memastikan pelaku UMKM di Jatim mendapatkan dukungan dan fasilitasi dari pemerintah. Salah satunya dengan mengadakan berbagai pelatihan dan fasilitasi pendampingan.
Pada 11 November 2022 lalu, misalnya, Dinkop Jatim mengadakan pelatihan pembuatan produk ayam katsu, kremes dan hokben. Diinisiasi oleh Yordan M Batara-Goa yang merupakan anggota Komisi A DPRD Jatim, kegiatan tersebut diikuti oleh banyak ibu rumah tangga di Surabaya dan sekitarnya.
"Kami juga beberapa kali melakukan pendampingan sertifikasi halal gratis. Yang terakhir diikuti oleh 50 pelaku UMKM dari berbagai jenis usaha makanan dan minuman dari berbagai daerah seperti Sidoarjo, Surabaya, hingga Mojokerto dan dipimpin langsung oleh perwakilan Komisi B DPRD Jatim, Mbak Agatha Retnosari," ungkapnya.
Tak hanya itu, Dinkop juga telah memfasilitasi permohonan Kekayaan Intelektual hingga 2.590 merek dagang sejak 2014-2022.
"Kami juga ada kerjasama dengan Kemenkumham untuk merek. Kalau harga umum adalah Rp 1,6 juta, di Diskop hanya Rp 500.000. Ini betul-betul kami manfaatkan agar merek dagang mereka terlindungi dan memiliki payung hukum," jelas Andromeda.
Capaian lain yang telah diupayakan Dinkop UMKM Jatim di Tahun 2022 ini yaitu fasilitasi pembuatan katalog digital, desain logo kemasan, dan foto produk bagi 450 UMKM melalui Milenial Job Center (MJC), fasilitasi sertifikasi Hazard analysis and critical control points (HACCP) untuk jaminan mutu keamanan pangan bagi 4 UMKM, fasilitasi sertifikasi SNI untuk 2 UMKM, fasilitasi PIRT untuk 13 UMKM.
Pendampingan
Selain itu, pendampingan sertifikasi halal juga telah dilakukan untuk 459 UMKM, pengajuan pendaftaran merek untuk 165 UMKM, Uji laboratorium produk untuk 29 produk UMKM, dan pelatihan pembuatan produk, manajerial, dan IT Entrepreneur bagi 2.000 UMKM serta pendampingan untuk Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi 1.600 UMKM.
Di sisi lain, terus dilakukan upaya – upaya kolaborasi dalam pemberdayaan UMKM, seperti pendampingan sertifikasi halal yang ditargetkan bagi 1.600 UMKM yang difasilitasi melalui kerjasama dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Malang.
Kurasi yang dilakukan bersama Kadin menghasilkan 111 produk UMKM, serta Kerjasama dengan BPR UMKM Jatim dalam menyalurkan kredit murah prokesra yang didukung subsidi bunga oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur sehingga tingkat suku bunga yang dibebankan dapat ditekan hingga 3 persen dengan plafon kredit maksimal sebesar Rp 10 Juta.
Advertisement