Liputan6.com, Jakarta - Muara Gembong bukanlah nama yang asing bagi peminat wisata bahari khususnya memancing. Banyak spot memancing yang sangat eksotis bahkan beberapa kali diliput oleh stasiun televisi.
Ini menjadi sebuah peluang wisata yang dapat dikembangkan dan dampak akhirnya dapat mendongkrak perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Pantai Mekar.
Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya) menurunkan salah satu tim ekspedisi yang diketuai Erik Saut H Hutahaean dan beranggotakan Dhian Tyas Untari dan Fata Nidaul Khasanah, untuk mencari potensi pengembangan wisata di sini.
Advertisement
"Ini barangkali menjadi momentum bangkitnya wisata di Desa Pantai Mekar," ujar Erik, Sabtu 8 Juli 2023.
Dia berharap kelak Desa Pantai Mekar dapat dikembangkan menjadi Desa Wisata yang semaksimal mungkin dapat memberikan Multiplier effect bagi masyarakat di sekitarnya.
Dhian Tyas Untari, anggota tim ekspedisi menyatakan, pengembangan wisata bukan hanya ranah orang dengan core ilmu pariwisata, tetapi pengembangan wisata itu bersifat multi disiplin.
"Kami mengundang dan mengajak rekan-rekan dari berbagai ilmu untuk mengembangkan wisata di Muara Gembong", ujarnya.
Muaragembong adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat. Kecamatan ini dimekarkan dari Kecamatan Cabangbungin pada 24 Desember 1981 melalui Peraturan Pemerintah Nomor 53 tahun 1981 .
Wilayah administrasi Muaragembong terbagi menjadi enam desa, yaitu Desa Jayasakti, Desa Pantai Harapanjaya, Desa Pantai Sederhana, Desa Pantai Bahagia, Desa Pantai Bakti dan Desa Pantai Mekar. Keenam desa di Kecamatan Muaragembong terletak di pesisir pantai. Karena itu nama-namanya menggunakan nama pantai, kecuali Desa Jayasakti.