Prodi Ilmu Komunikasi UMM Tawarkan Program CoE SCDC Jadikan Mahasiswa Pakar Branding di Media Sosial

Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) punya beragam cara untuk mengimplementasikan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yang merupakan kebijakan Kemendikbudristek untuk mendekatkan perguruan tinggi dengan dunia usaha dan industri.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Okt 2023, 08:27 WIB
Diterbitkan 03 Okt 2023, 08:25 WIB
Prodi Ilmu Komunikasi UMM membuat program unggulan Center of Excellence School of Creative Digital Communication (CoE-SCDC) Social Media for Branding Class. (Istimewa)
Prodi Ilmu Komunikasi UMM membuat program unggulan Center of Excellence School of Creative Digital Communication (CoE-SCDC) Social Media for Branding Class. (Istimewa)

Liputan6.com, Malang - Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) punya beragam cara untuk mengimplementasikan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yang merupakan kebijakan Kemendikbudristek untuk mendekatkan perguruan tinggi dengan dunia usaha dan industri.

Salah satunya seperti yang dilakukan Prodi Ilmu Komunikasi UMM, yakni dengan membuat program unggulan Center of Excellence School of Creative Digital Communication (CoE-SCDC) Social Media for Branding Class.

Penanggung jawab CoE-SCDC UMM Widiya Yutanti mengatakan, saat ini kelas CoE SCDC sudah berjalan tahun kedua dan mendapat respons positif dari mahasiswa.

“Selama satu semester, mahasiswa program CoE-SCDC ditempa dengan materi dan praktek terkait optimlisasi sosial media. Satu semester selanjutnya mereka wajib melakukan magang di berbagai tempat dunia usaha dan industri yang telah bekerjasama dengan Prodi Ilmu Komunikasi," kata Widiya Yutanti, Selasa (3/10/2023).

Widiya Yutanti mengatakan, saat ini kelas CoE-SCDC Ilmu Komunikasi UMM semakin terpacu untuk memulai petualangan baru bersama peserta batch kedua, untuk mengeksplorasi potensi media sosial dalam membangun citra secara kreatif dan sophisticated.

"Ke depan, program ini diharapkan mampu memberikan kontribusi bagi perkembangan komunikasi digital di Indonesia, dengan semangat kreatif, komunikatif, kolaboratif dan solutif," ujarnya.

Dia menyatakan, saat ini, baik perusahaan, UMKM maupun  dan instansi pemerintah mulai menyadari pentingnya penggunaan sosial media dalam membangun brand awareness untuk menjangkau konsumen potensial.

"Tentunya kondisi ini menjadikan pekerjaan di bidang social media semakin kompleks dan menantang sekaligus menjadi peluang," jelasnya.

 

Pentingnya Komunikasi Digital

Logo Universitas Muhammadiyah Malang
Logo Universitas Muhammadiyah Malang. (Liputan6.com/Web/umm.ac.id)

Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi UMM, Nasrullah berharap para peserta dapat memanfaatkan peluang dengan adanya program ini dengan sebaik-baiknya.

"Kami yakin para peserta akan mendapatkan manfaat besar dari program ini. Mereka dapat mengasah keterampilan komunikasi digital yang kini semakin penting dan dibutuhkan," jelasnya.

Rektor UMM Fauzan sangat antusias dan menyambut baik program ini serta memberikan apresiasi atas upaya CoE-SCDC dalam menghadirkan inovasi pendidikan yang relevan.

"Pendidikan yang memadai di bidang media sosial adalah kunci untuk mencetak calon profesional yang tangguh di era digital saat ini, CoE-SCDC telah menjawab tantangan dan peluang ini," ujarnya.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya