Ice Age: Collision Course merupakan film animasi-komedi yang disutradarai oleh Mike Thurmeier. Film yang rilis tanggal 19 Juni 2016 ini adalah sekuel ke-5 dari film-film Ice Age sebelumnya yang rilis tahun 2002, 2006, 2009, dan 2012.
Bercerita tentang Scrat yang masih mengejar biji kenari idamannya. Sampai suatu ketika sebuah benda dari angkasa terjatuh dan mengantarkan petualangannya ke luar angkasa. Perjalanannya di antariksa membawa banyak tokoh baru hadir dalam film Ice Age: Collision Course.
Meski film ini banyak mendapat kritik negatif, namun Ice Age: Collision Course sukses meraup keuntungan sebesar 403 juta dolar di seluruh dunia.
Masihkah Mengundang Tawa?
Kehidupan tiga sekawan Sid si kukang (John Leguizamo), macan bertaring Diego (Denis Leary), serta Manny sang mamooth (Ray Romano), tampaknya tak pernah bisa tenang. Setelah melalui zaman es yang beku, pemanasan global, perpecahan benua hingga pertemuan dengan dinosaurus, kini mereka akan dihantam meteor raksasa. Gambaran tersebut ada di film Ice Age: Collision Course.
Bedanya, kali ini mereka melaluinya dalam jumlah rombongan yang lebih besar. Peaches (Keke Palmer), anak Manny dan Ellie (Queen Latifah), kini sudah dewasa dan memiliki pasangan sendiri, Julian (Adam Devine). Diego berpasangan dengan Shira (Jennifer Lopez), Sid juga mengawal neneknya.
Unsur humor sebenarnya juga tampak disisipkan lewat karakter Buck, musang gila yang sempat muncul sekilas dalam Ice Age: Dawn of the Dinosaurs. Hanya saja, tokoh yang diisi suaranya oleh Simon Pegg ini, banyak melakukannya lewat plesetan bahasa Inggris. Sehingga, banyak guyonan mungkin tak sampai ke penonton Indonesia yang lebih mengandalkan pada subtitle. Begitu pun dengan cameo Neil deGrasse Tyson, ilmuwan yang sedang naik daun di media sosial dan budaya pop Amerika mungkin juga tak begitu ditangkap oleh penonton Indonesia.
Scrat Jadi Astronot
Film animasi Ice Age: Collision Course telah memiliki trailer perdana di dunia maya. Uniknya, dalam cuplikan adegan film kelima Ice Age ini, Scrat si tupai dibawa ke luar angkasa oleh pesawat alien.
Seperti dilansir dari Ace Showbiz, Rabu (16/12/2015), Scrat yang masih terobsesi pada biji yang didambakannya, tersesat setelah keluar bumi dan secara konyol membentuk satu susunan planet-planet di tata surya.
Tak hanya itu, Scrat juga tak sengaja membuat dua planet berbenturan hingga hancur. Bahkan, ia juga digambarkan sebagai penyebab meteor menabrak Bumi hingga mengancam para penghuni di Zaman Es.
Berita Terbaru
Cara Merebus Jagung Manis untuk Jasuke, Mudah Dicoba di Rumah
Polda Sumut Siapkan Skema Pengaturan Lalu Lintas Libur Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek
10 Brand Pasta Gigi Tertua di Dunia, Dua Masih Jadi Favorit di Indonesia
Resep Putri Salju Terigu 500 Gram yang Lembut dan Lezat, Kue Favorit saat Lebaran
100 Hari Prabowo-Gibran, Bidang Pertahanan Sudah On The Track?
Manfaat Lemon Menurut Thibbun Nabawi, Bisa Perbaiki Suasana Hati dan Menyehatkan Otak
Pasang PPF di Sini Lalui Proses Detailing dan Coating, Bodi Mobil Dijamin Kinclong
Genjot 3 Juta Rumah, Fahri Hamzah Dorong Hunian Layak Berbasis Komunitas
VIDEO: Dihadiri Prabowo, Begini Penampakan Parade HUT Republik India
Top 3 Tekno: Hacker Incar Layanan Keuangan dan E-commerce di Indonesia Tuai Perhatian
Desa Binaan UMY Hermoyo Edupark Akan Buka saat Libur Lebaran
Zhao Lusi Traktir Penggemar Makan Malam Mewah, Ditopang Tongkat Saat Isi Acara Perdana Sejak Hiatus