The Jungle Book adalah sebuah film fantasi petualangan asal Amerika. Film yang rilis pada 15 April 2016 ini didistribusikan oleh Walt Disney Pictures.
Film yang diadaptasi dari cerita Rudyard Kipling ini bercerita tentang Mowgli, seorang anak yatim piatu yang diasuh oleh para hewan. Ia melakukan perjalanan untuk mencari jati diri sekaligus menghindari ancaman Shere Kan, seekor macan.
The Jungle Book pertama kali rilis di Amerika Utara dalam format Disney Digital 3-D, RealD 3D, IMAX 3D, D-Box dan format besar lainnya pada tanggal 15 April 2016. Film ini berhasil meraih sukses komersial setelah meraih pendapatan kotor sebesar 966 juta Dollar, yang membuatnya masuk di posisi empat dengan pendapatan kotor tertinggi sepanjang 2016.
Dibuatkan Mural
Hobi yang kamu miliki bisa saja berujung menjadi bisnis sukses. Salah satu pencapaian terbaik dihasilkan oleh Indonesia Mural. Tiga orang seniman muda ini menggambar mural tokoh karakter Kaa dan Baloo dari film Disney The Jungle Book. Mural yang dibuat berupa 3D trick art.
Di tangan Richard Rich, Troy Fitchu Tanalisan, dan Rayyan Pertama, Indonesia Mural didirikan pada Februari 2013, lalu diperkenalkan ke publik pada Juni 2014. Cita-cita sederhana, hobi menggambar bisa tersalurkan dan terorganisir dengan baik. Demi memperdalam 3D trick art, Richard belajar langsung ke Korea Selatan dan Amerika Serikat.
Ia belajar sendiri dengan mengunjungi berbagai galeri seni di negara tersebut. Bahkan Richard pernah mendapat beasiswa dan belajar mural ke Philadelphia, Amerika Serikat. Ia belajar mengadopsi konsep mural untuk diterapkan di Indonesia. Hal ini dikarenakan perbedaan konsep mural di Negeri Paman Sam dan Indonesia.
Ingin lihat hasil karya 3D trick art-nya Indonesia Mural? Kamu bisa mengunjungi mall Gandaria City dan Central Park. Carilah sudut mall yang terdapat karya seni 3D trick art buatan Indonesia Mural yang terinspirasi dari film The Jungle Book produksi The Walt Disney Studios.
Juga Sebagai Ajang Reuni
Berkumpulnya bintang papan atas Hollywood sebagai pengisi suara film The Jungle Book, menimbulkan satu momen tersendiri. Beberapa dari mereka bertemu kembali, dan pada akhirnya reuni dalam film besutan Disney ini.
Tak hanya bintang papan atas. Beberapa sineas di balik layar juga kembali bertatap muka untuk bekerjasama menghidupkan petualangan Mowgli dan kawan-kawan di rimba. Hasilnya, tentu seperti yang kita lihat di bioskop, ini menjadi reuni manis.
Tercatat ada tiga buah reuni yang mewarnai proses produksi film The Jungle Book. Pertama adalah kolaborasi keempat antara sutradara Jon Favreau dan komposer musik John Debney. Mereka sebelumnya bekerjasama dalam Elf (2003), Zathura: A Space Adventure (2005), dan Iron Man 2 (2010).
Reuni kedua dalam The Jungle Book melibatkan aktris Scarlett Johansson dan Bill Murray. Mereka sebelumnya tampil bersama dalam Lost in Translation (2003). Meskipun di film tersebut keduanya intens bersama-sama, namun dalam The Jungle Book karakter masing-masing hanya bertatap muka dalam satu adegan aksi yang cukup singkat.
Momen reuni ketiga lagi-lagi melibatkan Scarlett Johansson. Namun kali ini ia bernostalgia dengan Emjay Anthony dan sutradara Jon Favreau. Ketiganya bertemu dalam film Chef (2014). Sementara itu, Scarlett juga pernah bekerja sama dengan Jon Favreau dalam Iron Man 2 (2010).
Di film Chef, Jon Favreau bukan hanya sebagai sutradara, tetapi juga aktor utamanya. Dalam Iron Man 2, Favreau juga ikut berakting sebagai seorang boyguard. Ia bahkan terlibat dalam adegan perkelahian bersama Scarlett Johansson.