Meski ayahnya kini merupakan seorang presiden Liberia, Timothy Weah justru membela Timnas Amerika Serikat. Pasalnya, dia lahir dan besar di negeri Paman Sam.

Weah lahir pada 22 Februari 2000 di Brooklyn, New York, Amerika Serikat. Dia merupakan putra dari George Weah dan istrinya, Clar, yang merupakan orang Jamaika.

Besar di Amerika, Timothy Weah menghabiskan masa kecilnya di Brooklyn dan bermain sepak bola di SSB lokal sana.

Dia kemudian masuk ke akademi New York Red Bulls pada 2013. Hanya satu tahun di sana, Timothy bergabung dengan akademi Paris Saint-Germain.

Setelah tiga tahun di tim junior, Timothy Weah masuk ke tim B PSG pada 2017. Selama satu musim di sana, dia mencatatkan 15 pertandingan dengan koleksi 4 gol.

Dia kemudian melakukan debut buat tim utama PSG pada Maret 2018 di laga Liga Prancis.

Namun, Timothy Weah tak banyak mendapat tempat di tim utama PSG yang diisi para bintang meski tercatat menjadi bagian tim yang menjuarai Liga Prancis 2017/18 dan 2018/19.

Timothy kemudian dipinjamkan ke klub asal Skotlandia, Celtic. Dalam setengah musim 2018/19, dia bermain 17 kali dengan mencetak 4 gol dan membawa Celtic menjuarai Liga Skotlandia dan Piala Skotlandia.

Perjalanan karier Timothy Weah kemudian berlanjut saat Lille mengontraknya selama 5 musim pada 2019. Timothy mulai mendapat banyak kesempatan bermain.

Selama kurang lebih tiga musim terakhir, Timothy Weah sudah mencatatkan 66 penampilan dengan koleksi 5 gol dan 5 assist buat Lille.

Musim terbaiknya hadir pada 2020/21, dia mencatatkan 37 pertandingan di semua ajang dengan 5 gol dan membawa Lille menjadi kampiun Liga Prancis.

Di level tim nasional, Timothy Weah sudah membela timnas senior Amerika Serikat sejak 2018. Kini dia telah mencatatkan 20 penampilan dan membawa Amerika Serikat menjuarai CONCACAF Nations League 2019/20.

Tim bisa membela AS karena di lahir di Brooklyn. Sebenarnya, pemain yang kini berseragam klub Lille (Prancis) juga bisa membela Jamaika, karena sang ibu, Clar, berasal dari "Negara Reggae" itu.

Namun, sedari dulu, Tim memang selalu ingin membela AS. "Saya orang Amerika. Saya ingin membela negara saya," ujar Tim beberapa waktu lalu, seperti dikutip FIFA+. "Saya selalu bermimpi bermain untuk timnas AS, memenangkan berbagai gelar dan tampil di Piala Dunia."

Timothy Weah tampil gemilang bersama Amerika Serikat (AS) di laga pembuka Grup B Piala Dunia 2022 Qatar, Senin (21/11/2022) atau Selasa (22/11/2022) dini hari waktu Indonesia. Pemain berusia 22 tahun itu sukses mencetak gol semata wayang "Negeri Paman Sam" ke gawang Wales.

Di menit ke-36, dengan kecepatannya, Timothy Weah, yang mengenakan nomor 21, memanfaatkan umpan terobosan dari Christian Pulisic. Tim berlari masuk ke kotak penalti Wales dan dengan sekali sontek, dia sukses mengecoh kiper Wales, Wayne Hennessey.

Sayang, sang lawan mampu membalas. Gol tendangan penalti dari Gareth Bale di menit ke-82 memaksa laga yang digelar di Ahmad bin Ali Stadium, Al Rayyan itu harus berakhir imbang, 1-1.

Namun, tak pelak, nama Timothy Weah tetap menjadi sorotan. Bukan hanya lantaran performa gemilangnya, melain juga lantaran latar belakang sang pemain yang menarik perhatian.