Liputan6.com, Chicago Belum lama ini ditemukan sebuah puisi `jadul` yang berisi emoticon alias emoji wajah tersenyum. Yang mengejutkan, puisi itu diterbitkan pada tahun 1648 - menunjukkan bahwa emoji sudah ada sekitar 200 tahun yang lalu.
Editor Levi Stahl yang juga dikenal sebagai publisitas manager untuk University of Chicago Press, mengambil beberapa puisi karya Robert Herrick ketika ia melihat formasi tipografi yang luar biasa di baris kedua dari puisi yang berjudul `To Fortune`.
"Tumble me down, and I will sit. Upon my ruins, (smiling yet:)." Demikian susunan puisi yang terlihat layaknya emoji wajah tersenyum, seperti dikutip dari The Atlantic, Kamis (17/4/2014).
Pertanyaannya, mengapa ada orang yang peduli tentang wajah tersenyum dalam sebuah puisi dari abad ke-17? Menurut beberapa pihak, itu seperti sebuah lorong waktu yang menghubungkan waktu kita dengan mereka.
Jika terlahir pada tahun 1648, Anda mungkin menganggap bahwa titik dua dan kurung memang membentuk wajah tersenyum. Emoji sendiri sebenarnya sudah ditemukan berkali-kali, seperti wajah tersenyum dengan hidung, :-), yang ditemukan pada tahun 1982.
Sementara itu profesor bahasa Inggris Alan Jacobs melontarkan pendapat yang berbeda. "Pada saat itu bukan berarti tanda kurung tidak digunakan dalam sebuah sajak. Tapi tidak sesering yang kita gunakan saat ini dan tidak dalam situasi yang sama," kata Jacobs.
Ia memaparkan, pada abad ke-17 tanda baca kerap berubah - sama seperti ejaan, di mana Shakespeare dieja dengan beberapa cara yang berbeda dan kala itu belum ada aturan yang berlaku. Dalam hal ini Herrick belum tentu menggunakan tanda kurung tersebut secara konsisten.
Emoticon Sudah Ada Sejak Tahun 1648
Jika terlahir pada tahun 1648, Anda mungkin menganggap bahwa titik dua dan kurung memang membentuk wajah tersenyum.
diperbarui 17 Apr 2014, 07:42 WIBDiterbitkan 17 Apr 2014, 07:42 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Rumah Ketua DPRD Dompu Dilempar OTK saat Konvoi Kemenangan Pilkada
Tatkala Abah Guru Sekumpul Menolak Hadiah dari Santri walau Hanya Setandan Pisang, Ada Apa?
Wotawati, Transformasi Kampung Tersembunyi di Gunungkidul Jadi Destinasi Wisata Sejarah
Pasangan Pengantin Menikah di Timezone, Sering Jadi Tempat Kencan Selama Pacaran
Permasalahan Hidup Datang Silih Berganti, Solusinya Ada di Orangtua Kata Buya Yahya
Wanita Muda Ditangkap saat Hendak ke Minimarket, di Bagasinya Kedapatan Ganja
Pengacara Minta Polda Metro Hentikan Kasus Firli Bahuri, Ini Alasannya
Jessica Wongso Eksis di Medsos, Gaya Ketikannya Bikin Salah Fokus
5 Fenomena Astronomi Desember 2024, Raja hujan Meteor hingga Oposisi Jupiter
Begu Ganjang, Roh Menyeramkan yang Awalnya Digunakan sebagai Penjaga Perkebunan
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 29 November 2024
Link Live Streaming Liga Europa Manchester United vs Bodo/Glimt, Sebentar Lagi Mulai di Vidio