Liputan6.com, Jakarta - Facebook belum genap dua tahun secara resmi menjadi perusahaan yang melantai di bursa saham. Meski begitu, perusahaan yang dibangun sebagai jejaring sosial online itu mencatatkan pertumbuhan yang cukup baik.
Perusahaan yang didirikan oleh Mark Zuckerberg itu baru saja mengumumkan pertumbuhan pesat yang diraihnya sepanjang tahun lalu di hadapan para pemegang saham.Â
Dalam laporan keuangannya, seperti dilansir Reuters, secara keseluruhan pendapatan Facebook meningkat 72% dari tahun sebelumnya di periode kuartal pertama menjadi USD 2,5 miliar awal 2014. Jumlah itu sedikit di bawah ekspektasi yang ditetapkan analis sebesar USD 2,36 miliar.
Iklan yang menjadi sumber pemasukkan terbesar Facebook tumbuh sangat pesat hingga mencapai 82%. Pencapaian ini merupakan laju pertumbuhan iklan terkuat Facebook dalam tiga tahun terakhir.
Pesatnya penggunaan perangkat mobile ternyata berpengaruh pada bisnis yang dijalankan perusahaan jejaring sosial terbesar di dunia itu. Laporan Facebook mencatat 59% dari pendapatan iklan Facebook berasal dari mobile. Jumlah itu meningkat lebih dari 30% dari periode yang sama tahun sebelumnya.
Perusahaan asal Silicon Valley, California itu menyumbang 17,5% dari pendapatan industri iklan mobile tahun 2013 yang mencapai USD 18 miliar. Analis eMarketer memprediksi pasar iklan mobile akan melonjak jadi USD 31,45 miliar dan Facebook menyumbang 21%-nya.
Facebook berhasil menjadi perusahaan yang berkembang dengan pesat. Perusahaan itu belum lama ini menghebohkan dunia internet ketika membeli perusahaan layanan pesan instan online WhatsApp dengan nilai fantastik, USD 19 miliar.
Perangkat Mobile Booming, Iklan Facebook Ikut Meroket
Pendapatan Facebook dari iklan mobile meningkat hampir 2 kali lipat.
Diperbarui 24 Apr 2014, 19:21 WIBDiterbitkan 24 Apr 2014, 19:21 WIB
Facebook dinilai sebagai jenis aplikasi yang sangat mempengaruhi daya tahan baterai perangkat.... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kemendagri Beberkan Alasan Balikpapan Jadi Tuan Rumah Puncak Peringatan Hari Otonomi Daerah
Kalender Libur Nasional Mei 2025: Catat Tanggalnya!
3 Pernyataan Gubernur Jakarta Pramono Anung Terkait Lowongan PPSU 2025, Akui Pelamar Membludak
7 Fakta Terkait Dokter PPDS UI Rekam Mahasiswi Mandi, Motif Terungkap
Infografis Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional hingga Mekanisme Pengusulan
Perkuat Diplomasi, Ibas: Tingkatkan Kolaborasi ASEAN Plus
Top 3 News: Prabowo ke Sumsel, Luncurkan Gerakan Indonesia Menanam
Cuaca Besok Jumat 25 Maret 2025: Langit Jabodetabek Siang Hari Diprediksi Berawan
Pelaku Kasus Mayat dalam Karung di Daan Mogot Ditangkap, Polisi Ungkap Motif Pembunuhan
Gedung BPJS Kesehatan di Jakarta Sempat Kebakaran, Diduga Karena Korsleting Listrik
Hari Angkutan Nasional 2025, Naik Transjakarta, MRT, dan LRT Jakarta Gratis
Menko Pemberdayaan Masyarakat Minta Kemenkes Turun Tangan, Usut Dugaan Keracunan Siswa Usai Santap MBG