AirAsia Hilang, Para Pemimpin Negara Ikut Berduka di Twitter

Harapan dan doa terus mengalir untuk semua orang yang ada di dalam pesawat Air Asia QZ8501, termasuk di media sosial.

oleh Andina Librianty diperbarui 28 Des 2014, 14:21 WIB
Diterbitkan 28 Des 2014, 14:21 WIB
Ilustrasi Pesawat AirAsia hilang (4)
Ilustrasi Pesawat AirAsia hilang

Liputan6.com, Jakarta - Duka atas hilang kontak pesawat AirAsia rute Surabaya-Singapura sejak pagi hari ini, Minggu (28/12/2014), terus menyelimuti. Harapan dan doa semakin banyak mengalir untuk semua orang yang ada di dalam pesawat, termasuk di media sosial. 

Pantauan Liputan6.com, Minggu (28/12/2014), para pemimpin negara termasuk Indonesia, Malaysia, dan Singapura, menyampaikan rasa duka mereka di Twitter. Salah satunya adalah Wakil Presiden Indonesia, Jusuf Kalla (JK).

JK dalam tweet-nya mengatakan, "Kita doakan bersama semoga pesawat AirAsia QZ8501 Sby-Sin yang hilang kontak segera ditemukan dan seluruh penumpang serta awak pesawat selamat."

Tak hanya JK, Perdana Menteri Malaysia Mohd Najib Tun Razak, dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, juga menyampaikan pernyataan serupa.

Tak hanya para tokoh penting, para pengguna Twitter lainnya juga menyampaikan kesedihan mereka atas hilangnya pesawat AirAsia dengan nomor penerbangan QZ8501 tersebut.

Pesawat itu membawa 155 orang penumpang. Selain itu, ada 2 pilot, 4 pramugari, dan 1 teknisi pesawat. Total, 162 orang berada di dalam pesawat jenis Airbus A320-200 tersebut.

Dari total penumpang, pilot dan kru pesawat, 156 orang di antaranya adalah Warga Negara Indonesia (WNI). Selain itu, 3 warga Korea Selatan, 1 Malaysia, 1 Singapura, dan 1 Prancis.

(din/dew)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya