Liputan6.com, Jakarta - Keberadaan aplikasi I-Doser di dunia maya terus menjadi perhatian. Aplikasi hiburan yang disebut-sebut memiliki efek seperti habis menggunakan narkoba inilah yang menjadi sorotan.
Badan Narkotika Nasional (BNN) menegaskan, I-Doser tidak masuk dalam jenis narkotika menurut UU No 35 tahun 2009 tentang Narkotika yang berlaku di Indonesia. Aplikasi ini lebih dekat kepada hipnosis atau pemberian sugesti.
"Stimulan narkotika beda dengan stimulan pikiran. Ini (I-Doser) lebih dekat ke hipnotis atau sugesti," jelas Kepala Bagian Humas BNN, Kombes Pol Slamet Pribadi di kantor BNN, Jakarta, Selasa (13/10/2015).
Dari berbagai video yang tersebar di media sosial, anak-anak remaja merasakan sensasi memakai narkoba setelah mendengarkan konten berupa binaural (dua suara) berdurasi 30-40 menit melalui aplikasi itu. Binaural merupakan sebuah teknologi yang diklaim dapat menstimulus otak serta mengubah keadaan psikis dan mental.
"Tapi sugesti itu tergantung dari si penerima. Kalau sugesti naik, jadinya akan baik," tambah Slamet.
Sedangkan efek candu yang diklaim muncul setelah mendengarkan lagu pada I-Doser dinilai tidak spesifik. Candu juga dapat diartikan kesenangan orang pada sesuatu.
"Sebetulnya kecanduan itu terjadi dimana-mana. Seperti makanan di kampung misalnya. Tapi, I-Doser berbahaya bila disalahgunakan untuk memberikan sugesti negatif," tutup Slamet.
(Ahmad Romadoni/isk)
Meski Bukan Narkoba, I-Doser Dinilai Berbahaya
BNN mengklaim, I-Doser berbahaya bila disalahgunakan untuk memberikan sugesti negatif.
diperbarui 13 Okt 2015, 19:55 WIBDiterbitkan 13 Okt 2015, 19:55 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hukum Wanita Lantunkan Sholawat dengan Merdu dan Didengarkan Pria, Simak Penjelasan Buya Yahya
Apa Itu Story Line: Panduan Lengkap Memahami dan Membuat Alur Cerita yang Memikat
UMP Jakarta 2025, Alami Kenaikan Hingga Rp329.379
Ratusan iPhone 16 dari Batam Dimusnahkan di Bandara Soekarno-Hatta
Bunker, Pamflet, dan Panduan: Negara Nordik dan Jerman Siapkan Warganya Hadapi Perang
Jangan Sepelekan, Ini 6 Bahaya Melewatkan Sarapan Pagi
Faktor Kekalahan PDIP di Kandang Banteng
30 November Memperingati Hari Apa? Kemerdekaan Barbados hingga Pengusiran Yahudi dari Negara-Negara Arab
Resep Nasi Kebuli Ayam yang Lezat dan Mudah Dibuat di Rumah
Ashghar Azizi Siap Unjuk Gigi di Asian Esports Games, Bidik Gelar Juara eFootball Mobile!
Nilai Transaksi Kripto Indonesia Capai Rp 475,13 Triliun hingga Oktober 2024
Harga Emas Antam Terbaru, Simak Rinciannya di Sini!