iPhone Bakal Tetap Pakai Notch hingga 2020?

Liputan6.com, Jakarta - Pengguna iPhone, jika kamu tidak suka dengan desain pada iPhone terbaru yang memiliki notch, tampaknya harus membiasakan dengan hal ini hingga 2020.

Menurut seorang pembocor gadget Ice Universe, Apple masih akan tetap menghadirkan smartphone dengan notch di layar setidaknya hingga 2020.

Namun, notch iPhone di tahun 2020 dimodifikasi menjadi sebuah lubang kecil di layar.

As far as I know, the 2019 iPhone still uses Notch, and in 2020 will use hole in display.

— Ice universe (@UniverseIce) December 23, 2018

Demikian sebagaimana dikutip Tekno Liputan6.com dari Ubergizmo, Kamis (27/12/2018).

Bocoran ini tak terlepas dari kebiasaan Apple yang cenderung menerapkan desain serupa pada iPhone selama dua tahun berturut-turut.

Misalnya saja, pada iPhone terbaru, yakni iPhone XS Max 6,5 inci dan iPhone XS serta XR yang memiliki layar 6,1 inci masih juga menghadirkan notch, bahkan setelah desain ini dikritik oleh pengguna.

Apple sendiri biasanya mempertahankan desain yang sama, setidaknya dua generasi berturut-turut.

Kemungkinan Apple menerapkan desain lubang di layar sebagai pengganti notch. Desain yang dimaksud mirip dengan yang diterapkan oleh Huawei dan Samsung pada smartphone terbarunya.

Meskipun desain lubang di layar (untuk tempat kamera) akan jauh lebih kecil dibandingkan notch di iPhone, hal tersebut tak akan benar-benar membuat desain smartphone jadi bebas gangguan.

Sebenarnya, sejumlah orang tak mempermasalahkan penggunaan desain notch di layar. Pasalnya, mereka lambat laun mulai terbiasa menatap layar smartphone dengan notch dan tidak menghalangi dalam penggunaan smartphone.

Untuk menggantikan notch yang besar, sejumlah vendor memang melakukan modifikasi di layar, sebagai tempat kamera depan.

Misalnya, Oppo mencoba untuk menghilangkan notch dengan cara menerapkan desain kamera pop-up.

Bagaimana tentang rumor prediksi iPhone 2020 ini? Kamu lebih suka Apple menerapkan desain notch di layar atau menggantinya dengan sebuah lubang di layar?

Sebelumnya dikabarkan, berdasarkan risetnya iPhone XR menyumbang porsi yang cukup besar dari total penjualan iPhone pada bulan pertama penjualannya atau dalam waktu 30 hari.

Dilansir GSM Arena, Kamis (27/12/2018), CIRP mempekrirakan iPhone XR menyumbang 32 persen dari total penjualan iPhone pada bulan pertama penjualannya.

iPhone XR sendiri telah mulai dijual sejak Oktober 2018. Apple mulai merilisnya di pasar pada 26 Oktober 2018, setelah sebelumnya pre-order dibuka pada 19 Oktober.

Apple mengambil langkah yang berbeda untuk penjualan smartphone terbarunya pada tahun ini. Perusahaan menjual varian yang lebih mahal, iPhone XS dan XS Max, satu bulan lebih awal dari XR.

Sebagai perbandingan, Apple pada 2017 menjual iPhone 8 dan 8 Plus lebih dahulu.

Sementara itu, iPhone X yang dibanderol lebih mahal baru dijual satu bulan setelah diumumkan. Seluruh data riset ini dihasilkan CIRP dari 165 peserta survei.

(Tin/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: