Kronologi Penembakan Kantor MUI, Warganet Penasaran Penyebab Pelaku Tewas

Hari ini Selasa (2/5/2023) terjadi penembakan kantor MUI yang berlokasi di Menteng, Jakarta Pusat. Menurut informasi, pelaku penembakan meninggal dunia. Warganet pun penasaran apa penyebab tewasnya si pelaku setelah melakukan aksinya.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 02 Mei 2023, 15:23 WIB
Diterbitkan 02 Mei 2023, 15:06 WIB
Penjagaan Ketat Kantor MUI Pusat Pasca Insiden Penembakan
Masih banyak juga petugas yang masih keluar masuk kantor MUI. Bahkan beberapa kendaraan jajaran penyidik masih lalu lalang, beberapa di antaranya terparkir di sekitaran TKP hingga membuat macet. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Peristiwa mengejutkan pada Selasa (2/5/2023) siang, yakni terjadi penembakan kantor MUI atau Majelis Ulama Indonesia di Menteng, Jakarta Pusat.

Mengutip laporan kanal News Liputan6.com, menurut Ketua Harian MUI, Masduki Maidlowi, mulanya pelaku penembakan Kantor MUI Menteng, Jakpus, memaksa masuk untuk bertemu pimpinan yang tengah rapat di lantai 4. 

Kendati demikian, pelaku dilarang oleh petugas keamanan karena maksud dan tujuan yang bersangkutan untuk bertemu dengan pimpinan MUI tidaklah jelas. Karena emosi, pelaku melepaskan tembakan dari luar pintu masuk kaca Kantor MUI Menteng.

Sejauh ini, belum jelas apa motif yang membuat pelaku melakukan aksi nekatnya. Adapun saat ini diketahui ada tiga korban luka karena peristiwa tersebut.

Salah satu korban ditembak oleh pelaku karena mencoba melarikan diri. Korban tersebut mengalami luka.

Sementara itu, Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyono menambahkan, pelaku penembakan menggunakan senjata jenis airsoft gun dan bukan senjata api. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 12.14 WIB. 

Menurut Irjen Karyono, setelah salah satu korban tertembak di bagian punggung, pelaku melarikan diri, tapi berhasil dikejar dan diamankan.

"Pada proses diamankan, kemudian beberapa saat tersangka ini pingsan dan dibawa ke Polsek, dari Polsek dibawa ke Puskesmas Menteng, dan pada saat diperiksa oleh pihak Puskesmas, yang bersangkutan dinyatakan meninggal dunia," kata Irjen Karyono dalam video wawancara yang beredar.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Belum Tahu Penyebab Penembakan Kantor MUI

Penjagaan Ketat Kantor MUI Pusat Pasca Insiden Penembakan
Polisi telah memasang garis polisi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara pada insiden penembakan yang terjadi di gedung pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI). (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Warganet pun mempertanyakan penyebab si pelaku penembakan kantor MUI tewas.

"Pelaku tewas atau ditangkap?" kicau seorang pengguna Twitter.

Warganet lain ikut mempertanyakan hal serupa. Ia pun bertanya-tanya bagaimana membongkar motif sebenarnya penembakan tersebut jika si tersangka justru tewas.

"Pelaku tewas? Bagaimana cara membongkar motif sebenarnya?" kicau seorang pengguna Twitter.

Warganet yang lain juga mempertanyakan penyebab pelaku tewas. "Pelaku tewas karena kontak senjata atau menembak diri?" kicau seorang pengguna Twitter.


Warganet Cemas

Penjagaan Ketat Kantor MUI Pusat Pasca Insiden Penembakan
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan, pelakunya sementara ini satu orang. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Sementara, pengguna Twitter lain juga ikut mempertanyakan penyebab kematian si tersangka penembakan. "Mungkin nggak kalau terkena serpihan kaca bisa tewas? Tadi soalnya dibilang penyebab kematian belum diketahui," kicau seorang pengguna.

Akun lain turut bertanya bagaimana bisa pelaku pingsan dan mendadak mati. "Pelaku mendadak pingsan terus mati? Matinya kenapa? Dia kan nembak pakai airsoft gun, bukan sepi yang tidak mematikan, kok malah dia yang mati," celetuk seorang pengguna Twitter.

"Min, matinya karena apa ya?" tanya pengguna Twitter lainnya yang juga penasaran atas penyebab kematian si pelaku penembakan.

Sementara itu, warganet yang lain mempertanyakan apa motif pria tersebut menyerang kantor MUI yang berada di Menteng.

Ada pula warganet yang mengajak agar umat muslim tidak terprovokasi dengan pemberitaan seperti ini. "Yang muslim jangan terpancing karena ini bukan penembakan berencana seperti yang diberitakan ataupun aksi terorisme yang berkaitan isu ekstremisme lain.

 

 

 

Infografis Kronologi Baku Tembak Anak Buah Irjen Ferdy Sambo Versi Polisi. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Kronologi Baku Tembak Anak Buah Irjen Ferdy Sambo Versi Polisi. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya