Fokuskan Aspek Kesehatan, Oppo Bakal Rilis Perangkat IoT Terbaru di Kuartal Pertama 2024

Liputan6.com, Jakarta - Oppo kian gencar menunjukkan komitmennya mendukung kesehatan masyarakat Indonesia lewat inovasi perangkat-perangkat IoT.

Produk IoT yang dimaksud meliputi jam pintar, gelang pintar hingga perangkat portable untuk memantau kesehatan. Dalam perjalanannya, brand dari Tiongkok ini sudah perkenalkan perangkat IoT sejak 2020 hingga 2023.

Terbaru, Oppo dikabarkan tengah mempersiapkan perangkat IoT terbaru yang bakal segera meluncur di Indonesia pada kuartal pertama 2024.

Perangkat ini disebut meneruskan konsistensi Oppo mendukung kebutuhan konsumen akan pemantauan kebugaran dan kesehatan pengguna.

Asal tahu saja, Oppo memang sudah cukup berpengalaman menghadirkan perangkat untuk mendukung pemantauan kebugaran pengguna.

Misalnya, Oppo Watch yang pertama kali rilis 2020. Jam pintar ini memperkenalkan inovasi flexible dual curved display pertama di industri.

Lalu, ada gelang pintar pertama besutan Oppo bernama Oppo Band yang rilis 2021. Mengusung desain kompak, perangkat ini sudah didukung fitur olahraga lengkap.

Ada pula pemantau kesehatan bernama O-Health H1 yang rilis di Mobile World Congress (MWC) 2022.

Lewat deretan produk di atas, Oppo ingin mempermudah konsumen yang mau memantau kesehatan mereka sembari tetap tampil penuh gaya.

Teknologi Oppo juga menghadirkan fitur pemantauan dan mode olahraga beragam pada perangkat internet of things Oppo untuk dipakai saat aktivitas olahraga harian.

Sebelumnya, Oppo merilis smartphone terbaru Oppo Reno 11 F di Indonesia. Oppo Reno 11 F yang diperkenalkan sebagai smartphone terbaru Oppo di Indonesia diklaim memiliki daya tahan baterai yang mumpuni. Hal itu diungkapkan oleh Head of PR Oppo Indonesia Baskoro Adiwiyono.

Menurutnya, selain baterai yang besar dan dukungan SuperVOOC 67W, Oppo Reno 11 F juga dibekali kesehatan baterai yang sangat baik. Bahkan, battery health alias kesehatan baterai ini sangat bisa diandalkan hingga jangka panjang.

 "Battery life Reno 11 bisa bertahan sangat lama. Dengan pemakaian normal selama empat tahun, kesehatan baterai smartphone ini masih bertahan di 80 persen," tuturnya dalam peluncuran Oppo Reno 11 F di Jakarta, Jumat (16/2/2024).

Sebagai informasi, Oppo Reno 11 F 5G sendiri memiliki baterai berkapasitas 5.000mAh. Didukung dengan SuperVOOC 67W, Oppo mengklaim baterai ini dapat terisi 30 persen dalam waktu 10 menit.

Untuk diketahui, smartphone ini dibekali chipset MediaTek Dimensity 7050 yang dipadukan RAM 8GB dan memori 256GB yang dapat diperluas dengan microSD hingga 2TB.

Reno 11 F memiliki layar AMOLED berukuran 6,7 inci dengan refresh rate 120Hz. Smartphone ini memiliki kecerahan puncak hingga 1.100 nits.

Smartphone ini memiliki tiga kamera belakang yang terdiri dari lensa utama 64MP, lensa ultrawide 8MP, dan lensa makro 2MP. Kebutuhan selfie diserahkan pada kamera depan 32MP.

Reno 11 F menjalankan ColorOS 14 berbasis Android 14. Tampilan antarmuka ini dilengkapi dengan beberapa fitur seperti Smart Touch, File Doc, hingga Smart Image Matting.

HP Oppo terbaru ini telah dibekali dengan rating IP65 sehingga membuatnya tahan percikan air dan debu, serta perangkat juga sudah melalui proses berbagai ujian berat di laboratorium Oppo.

Menurut Public Relations Oppo Baskoro, HP Android Oppo Reno 11 F ini menyasar pasar generasi muda membutuhkan perangkat dengan desain menarik dan mendukung aktivitas mereka sehari-hari seperti Oppo Reno 11 F.

 Dari sisi performa, salah satu yang dihadirkan Oppo di perangkat ini adalah baterai berkapasitas 5.000mAh dan didukung dengan pengisian daya SuperVOOC 67W.

"Anak muda tentu ingin spesifikasi yang mendukung kebutuhan aktivitasnya. Jadi, dengan baterai 5.000mAh dan SuperVOOC 67W, baterai HP Android ini dapat terisi 100 persen dalam waktu 48 menit," tutur Baskoro dalam acara peluncuran Oppo Reno 11 F di Jakarta, Jumat (16/2/2024).

Untuk dapur pacu, Reno 11 F dipersenjatai dengan chipset MediaTek Dimensity 7050 yang dipadukan dengan RAM 8GB dan memori 256GB. Smartphone ini juga didukung fitur LinkBoost untuk mengoptimalkan penerimaan jaringan.