Liputan6.com, Jakarta - Honor of Kings (HoK) menjadi game MOBA baru yang akan meramaikan skena esports di Indonesia, di mana Mobile Legends: Bang Bang masih mendominasi ajang kompetitif genre ini di Tanah Air.
Setelah sukses meraup pasar di China, Honor of Kings siap diluncurkan secara global, termasuk di Indonesia, pada 20 Juni 2024 mendatang.
Advertisement
Baca Juga
Berhubung dominasi MLBB ranah esports Tanah Air sudah mapan, banyak gamer di Tanah Air yang mempertanyakan bagaimana HoK akan bersaing dan menarik perhatian pemain di Indonesia.
Advertisement
"Kami melihat antusiasme tinggi terhadap esports di Asia Tenggara, termasuk Indonesia," kata Feng, Head of eSports untuk Honor of Kings kepada Liputan6.com, Minggu (26/5/2024).
Menyadari dominasi MLBB, Level Infinite, selaku pengembang HoK, menerapkan strategi khusus untuk menarik perhatian gamer Indonesia.
Dia menjelaskan, "strategi kami akan secara aktif meluncurkan acara dan aktivitas sesuai dengan pemain Indonesia."
Dengan cara ini, perusahaan berharap gamer di Tanah Air dapat secara bertahap berpartisipasi di ekosistem esports HoK dan menunjukkan kekuatan tim asal Indonesia.
Sebagai bukti pengembangan ekosistem esports di Indonesia, perusahaan saat ini sudah meluncurkan "Open Series". "Kami baru saja meluncurkan "Open Series", di mana semua pemain dapat berpartisipasi dalam kompetisi," kata Feng.
Rencananya, pemenang dari ajang kompetisi esports Honor of King "Open Series" ini akan maju ke seri international invitational.
"Ketika kami memiliki rencana terperinci untuk liga profesional, kami akan mempublikasikannya sesegera mungkin," ujarnya.
Dengan strategi yang sudah disiapkan, mampukah game HoK ini menggeser dominasi MLBB di Tanah Air? Pertanyaan ini masih terlalu dini untuk dijawab.
Akan tetapi, dengan strategi tepat dan komitmen kuat pengembangan ekosistem esports, bukan tidak mungkin Honor of Kings dapat mengimbangi atau menggeser dominasi MLBB di Indonesia.
Honor of Kings Rilis Global 20 Juni, Beda dengan Arena of Valor!
Honor of Kings (HoK) dijadwalkan akan meluncur secara global, termasuk di Indonesia pada 20 Juni 2024.
Dibuat oleh Level Infinite dan TiMi Studios, game bergenre MOBA ini siap bersaing langsung dengan Mobile Legends: Bang Bang di pasar ini game mobile ini.
Bagi pemain game mobile, nama Honor of Kings (HoK) sendiri sudah tidak asing lagi di telinga. Ya, game ini merupakan versi global dari game MOBA lain yang cukup populer, yakni Arena of Valor.
Di Indonesia, Arena of Valor sendiri adalah game dirilis dan dioperasikan secara langsung oleh Garena. Sementara itu, HoK adalah versi asli Arena of Valor untuk di pasar China.
Meski kedua game memiliki persamaan yang sangat identik, Level Infinite dengan keras kedua game MOBA ini dioperasikan secara pihak berbeda.
"HoK dan AoV adalah dua game MOBA yang dioperasikan secara independen," kata Henry Li, Head of localisation, narrative design and partnerships for Honor of Kings, kepada tim Liputan6.com, Minggu (25/5/2024).
Â
Advertisement
Honor of Kings Bisa Dinikmati Pemain Pemula hingga Profesional
Dia juga menjelaskan, "kedua game menawarkan pengalaman gameplay, art stlye, dan interaksi sosial berbeda untuk memenuhi selera beragam gamer secara global."
Dijelaskan, Honor of Kings diluncurkan ke pasar lain di seluruh dunia (termasuk Indonesia), dengan keyakinan dapat menawarkan pengalaman game mobile MOBA yang unik kepada pemain di masing-masing negara.
Henry Li menjelaskan, Honor of Kings dapat dinikmati oleh gamer pemulai hingga profesional sekalipun yang sudah memiliki pengalaman di beberapa judul game MOBA lainnya.
"Kamim yakin HoK akan menghadirkan pengalaman bermain game mobile lebih segar dan tak tertandingi dalam banyak aspek dan kempetitif yang adil," katanya.
Dengan kehadiran Honor of Kings, persaingan game MOBA mobile di Indonesia semakin memanas. Akankah HoK dapat menyaingi atau lebih unggul ketimbang Arena of Valor atau MLBB yang sudah hadir di Tanah Air lebih dulu? Mari kita tunggu.