Trik penipuan menawarkan pinjaman uang dalam jumlah besar melalui email spam cukup ampuh bagi penjahat cyber untuk menjaring korban. Pelaku berpura-pura menawarkan bantuan untuk mendapatkan pinjaman uang dan meminta password sistem online banking calon korban dan data penting lainnya.
Namun berhati-hatilah, data-data yang Anda berikan justru dapat dimanfaatkan untuk membuat dokumen palsu. Perusahaan keamanan Kaspersky menyarankan agar Anda tidak sembarangan membalas email spam karena hanya akan membuat inbox Anda semakin banyak dibanjiri email spam.
Untuk menghindar dari organisasi finansial yang curang dan penipuan Internet seperti ini, melalui keterangan tertulis Kaspersky membagi tipsnya untuk Anda. Berikut tips-tipsnya.
1. Jangan berikan detail informasi pribadi pada situs yang meragukan;
2. Jangan isi formulir HTML yang dikirim dari sumber tak jelas, terutama jika komputer Anda tidak dilindungi oleh program antivirus yang bisa segera mengidentifikasi dan memblokir URL palsu;
3. Jangan pernah memberikan data personal kepada pihak ketiga atau berkorespondensi mengenai masalah keuangan dengan "pemberi pinjaman" yang tidak jelas atau meragukan;
4. Jangan menjalankan file executable atau membuka lampiran (attachment) apa pun, terutama arsip dan dokumen dari pengirim yang tak dikenal. Jika harus, jalankan file atau buka lampiran hanya setelah dinyatakan aman oleh program antivirus yang Anda gunakan.
Baca juga:
Sebar Pesan Spam, Path Diblokir Facebook
Negara di Eropa Timur Jadi Penghasil Spam Terbesar Dunia
Kena Hack, Sejumlah Pengguna Path Terima `Pesan Sampah`
Lebih Dari 750.000 Spam Ternyata Berasal Dari Kulkas dan TV!
Lakukan Langkah Ini Agar Terhindar Dari Tipuan Email Spam
Perusahaan keamanan Kaspersky menyarankan agar Anda tidak sembarangan membalas email spam.
diperbarui 17 Feb 2014, 18:20 WIBDiterbitkan 17 Feb 2014, 18:20 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Apakah Seorang Muslim Pasti Masuk Neraka sebelum Menikmati Surga? Tinjauan Hadis Nabi
Jembatan Putus, Puluhan Siswa di Sukabumi Nekat Menerjang Arus Sungai Menuju Sekolah
Virus HMPV Ditemukan di Tanah Air, Calon Pandemi Baru?
Pilih Patrick Kluivert Latih Timnas Indonesia, Erick Thohir Sebut Zinedine Zidane dan Real Madrid
Dinkes DKI Sebut Kasus ISPA oleh HMPV di Jakarta Sudah Ada Sejak 2022
Mengenal Pia Saronde, Kuliner Khas Gorontalo yang Kaya Rasa dan Budaya
Ini 3 Waktu Puasa di Bulan Rajab yang Wajib Dicoba Minimal Sekali Seumur Hidup
Kasus Investasi Bodong, Eks Dirut PT Taspen Antonius Kosasih Ditahan KPK
350 Caption untuk Suami Simple yang Menyentuh Hati
Dana BOS Hilang Misterius, Gaji Honorer SDN 56 Kota Gorontalo Tertunda
30 Saksi Sudah Diperiksa, Kasus Korupsi PIP Universitas Bandung Masih Pemberkasan
9 Anggota Polres Jakarta Barat Dipecat, Buntut Kasus Perzinahan hingga Narkoba