Liputan6.com, Medan - Sebanyak 46 jenazah korban Pesawat Hercules yang belum teridentifikasi ditempatkan dalam mesin pendingin. Sejumlah keluarga masih bertahan di rumah sakit menunggu penyerahan jenazah.
Para keluarga korban mengaku membayar saat ikut menumpang Pesawat Hercules.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (3/7/2015), di hari keempat, 8 dari 46 jenazah kembali diperiksa di ruang instalasi jenazah Rumah Sakit Haji Adam Malik Medan. Belum dapat dipastikan kapan seluruh jenazah akan diserahkan kepada keluarga.
Kendati, beberapa keluarga korban telah memastikan dan mengenali jasad keluarga mereka. Hingga Kamis 2 Juli malam, 96 jenazah korban kecelakaan Pesawat Hercules telah diserahkan pada keluarga.
Ditengah penantian penyerahan jenazah, Sauliyah, istri korban tewas bernama Akto Darmizon mengakui suaminya ikut terbang dengan Pesawat Hercules.
Suaminya yang bertugas di RSUD Natuna itu sering menggunakan Pesawat Hercules karena ongkosnya lebih murah dibanding pesawat komersial.
Menanggapi hal tersebut Kepala Dinas Penerbangan (Kadispen) AU Marsma Dwi Badarmanto menjelaskan alur perizinan menumpang pesawat militer bagi warga sipil umum.
Untuk mendapatkan izin tersebut tidak diperlukan biaya. Menurut Kadispen AU, jika ada oknum TNI yang meminta bayaran pada warga sipil yang hendak menumpang pesawat militer harap melaporkan hal itu pada pihak yang berwenang. (Nda/Mut)
46 Jenazah Korban Hercules C-130 Belum Teridentifikasi
Sebanyak 46 jenazah korban Pesawat Hercules yang belum teridentifikasi ditempatkan dalam mesin pendingin.
Diperbarui 03 Jul 2015, 14:04 WIBDiterbitkan 03 Jul 2015, 14:04 WIB
Sebanyak 46 jenazah korban Pesawat Hercules yang belum teridentifikasi ditempatkan dalam mesin pendingin.... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ingin Doa Cepat Dikabulkan, Benarkah Harus sambil Menangis? Ini Kata Ustadz Syafiq Riza Basalamah
Tengok Pembangunan Rumah untuk Eks-Timor Timur, Kejati NTT Ragukan Kualitas Bangunan
Bekali Kepala Daerah di Retret Magelang, Gubernur Lemhannas Bicara Soal Geopolitik
Puncak Arus Mudik Lebaran di Gambir dan Pasar Senen Diprediksi Terjadi 28-29 Maret 2025
5 Cara Menurunkan Berat Badan dengan Kunyit dan Lada
Misalin, Rangkaian Tradisi Jelang Ramadan di Kabupaten Ciamis
Bolehkah Ibadah karena Niat Ingin Kaya? Begini Pandangan Buya Yahya
Apa Boleh Niat Puasa Ramadhan Dibaca Siang Hari?
Serba-serbi Suku Togutil di Halmahera, dari Suku Primitif hingga Tradisi Unik Pemakaman Jenazah
2 Mahasiswa UMTS Diduga Gelapkan Uang Kuliah Rekan-rekannya, Kerugian Kampus Rp1,2 Miliar
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Minggu 23 Februari 2025
Wamendagri: Retret di Magelang Memperkuat Sinergi Antarkepala Daerah