Segmen 4: Kisruh Sampah Jakarta hingga Kopi Pagi

Perjalanan truk sampah DKI Jakarta ke TPST Bantar Gebang mendapat pengawalan ketat polisi hingga Kopi Pagi, problematika sampah DKI Jakarta.

oleh Liputan6 diperbarui 08 Nov 2015, 08:48 WIB
Diterbitkan 08 Nov 2015, 08:48 WIB
20151105-Penyumbang-Sampah-Terbesar-Jakarta-YR
Truk pengangkut saat mengangkut sampah di Pasar Induk Kramat Jati, Kamis (5/11/2015). Dikutip laman Beritajakarta, tumpukan sampah di Pasar Induk Kramat Jati dalam sehari bisa mencapai 190 ton sampah atau sekitar 10 tronton. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Jakarta - Perjalanan truk sampah DKI Jakarta ke TPST Bantar Gebang Bekasi, Jawa Barat mendapat pengawalan ketat anggota kepolisian. Warga yang sebelumnya mengadang truk sampah di kawasan Cileungsi, Bogor, Jawa Barat tak lagi berani mengulang aksinya.

Hingga Kopi Pagi, problematika sampah DKI Jakarta. Sebenarnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak ingin membuang sampah di TPST Bantar Gebang, tetapi mereka belum sanggup menyiapkan tekhnologi untuk pengelolaan sampah. (Vra)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya