Unjuk Rasa Simpatisan Ricuh hingga Tradisi Nangluk Merana

Unjuk rasa simpatisan pasangan salah satu kandidat Pilkada di Gowa berlangsung ricuh hingga tradisi Nangluk Merana di Kuta, Bali.

oleh Liputan6 diperbarui 11 Des 2015, 06:56 WIB
Diterbitkan 11 Des 2015, 06:56 WIB
20150831-bentrok
Ilustrasi bentrok.

Liputan6.com, Jakarta - Unjuk rasa ratusan simpatisan salah satu pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan di kantor Panwaslu setempat diwarnai kericuhan. Hingga 2 orang mengalami luka parah dan satu lainnya luka ringan setelah rumah di Desa Kapencar, Wonosobo, Jawa Tengah, ambruk diterjang longsor.

Hingga tradisi Nangluk Merana di Kuta, Bali yang merupakan ritual memohon keselamatan dan sudah turun-temurun sejak ratusan tahun lampau.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya