VIDEO: Polisi Bawa 2 Istri dan Sita Temuan Bukti Terduga Teroris

Polisi membawa dua istri pelaku teroris di Bandung, serta Mabes Polri di Jakarta rilis temuan barang bukti teroris bom panci.

oleh Liputan6 diperbarui 13 Mar 2017, 18:13 WIB
Diterbitkan 13 Mar 2017, 18:13 WIB
Polisi Bawa 2 Istri dan Sita Temuan Bukti Terduga Teroris
Polisi membawa dua istri pelaku teroris di Bandung, serta Mabes Polri di Jakarta rilis temuan barang bukti teroris bom panci.

Liputan6.com, Bandung - Warga berkerumun di sebuah rumah terduga teroris di kawasan Jalan Jamika Bandung Jawa Barat menyaksikan dua perempuan bercadar dibawa polisi menuju Polrestabes Bandung.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (13/3/2107) menurut polisi keduanya adalah istri pelaku terduga teroris Soleh Abdulrahman yang ditangkap ketika sebelumnya saat berada di bengkel yang takjauh dari rumahnya.

Selain membawa kedua istri terduga teroris, petugas gabungan dari Polrestabes Bandung, Polda Jabar dan petugas Densus 88 menggeledah di rumah Soleh dengan penjagaan ketat.

Petugas membawa barang bukti dari dalam rumah diantaranya berkas-berkas dan senapan angin yang di bungkus dengan pelastik hitam.

Menurut warga sekitar Soleh diketahui sebagai pedagang susu. Soleh sudah tinggal di rumah yang digeledah lima tahun lebih.

Sementara itu, di hari yang sama, di Jakarta, Mabes Polri menggelar rilis pengembangan kasus bom panci Cicendo Bandung. sejumlah barang bukti ditemukan termasuk bom rakitan, paku, baterai, zat HCI dari cairan pembersih keramik, asam nitrat, aseton, hidrogen peroksida yang biasa digunakan sebagai pemutih total seberat 12 kg.

Temuan ini didapat dari TKP Jalan Kebun Gadang Tiga, Kelurahan Maleker, Kecamatan Batu Nunggal, Bandung 8 Maret 2017 lalu dengan tersangka teroris bernisial A alias Abu muslim. 

Ditemukan pula, panci bertekanan tinggi yang akan digunakan sebagai bom high eksplosion atau berdaya ledak tinggi dengan sifat sangat sensitif terhadap tekanan panas.

Saksikan tayangan video Polisi Bawa 2 Istri dan Sita Temuan Bukti Terduga teroris selengkapnya.

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya