Liputan6.com, Jakarta - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) terus berjuang melego Bank Mutiara kepada para calon investor. Sampai saat ini, tercatat ada 11 investor yang lolos tahap pra kualifikasi dan masuk ke tahap penawaran awal.
Ahli Kebijakan Strategis dan Penanganan Bank LPS, Poltak L Tobing, mengungkapkan proses penjualan eks Bank Century ini masuk di tahun keenam. Sebanyak 11 calon investor dapat mulai mempersiapkan dokumen penawaran awal.
"Tadinya ada 18 calon investor, tapi yang menyerahkan dokumen pendaftaran tepat waktu 29 April lalu ada 11 calon. Setelah dilakukan pra kualifikasi, hasilnya 11 calon itu memenuhi syarat dan lolos ke tahap selanjutnya ke penawaran awal," terangnya saat Update Penjualan Saham Bank Mutiara di kantornya, Jakarta, Rabu (14/5/2014).
Poltak menjelaskan, calon investor tersebut dapat menyampaikan dokumen penawaran awal mulai 2 Juni pukul 08.00 WIB sampai 5 Juni pukul 18.00 WIB.
"Kalau sudah mencantumkan harga pembelian di dokumen penawaran awal itu nggak mengikat, karena ada proses-proses selanjutnya. Yang pasti kalau nggak serahkan dokumen tepat waktu, tidak diikutsertakan ke penilaian," ujar dia.
Setelah penawaran awal, kata Poltak, tahap berikutnya uji tuntas yang akan dibuka pada pertengahan Juni tepatnya minggu ketiga Juni 2014 sampai minggu IV Juli 2014. Maksimal jangka waktu satu setengah bulan.
Selanjutnya, penawaran akhir yang akan selesai pada minggu IV Agustus 2014 dan masuk pada proses selanjutnya yakni closing. Di tahap akhir ini, calon investor diwajibkan mengikuti fit and proper kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga akhirnya diputuskan pemenang serta penyelesaian transaksi penjualan.
"Jika nggak lolos fit and proper oleh regulator, ya nggak bisa biarpun punya modal, lolos di LPS. Kami akan ajukan lagi calon yang lain. Target selesai 20 November bisa selesai, tapi mudah-mudahan lebih cepat di 18 November ini," ucap Poltak.
Dari catatannya, 11 calon investor yang berhasil tembus tahap penawaran awal dalam proses divestasi Bank Mutiara berasal dari dalam dan luar negeri. Antara lain, dari Indonesia empat lembaga, Jepang satu lembaga, dua lembaga asal Singapura, serta Malaysia, Hong Kong masing-masing satu lembaga. Dan negara lain dua lembaga.
Sedangkan jenis lembaganya terdiri dari tiga bank, tujuh lembaga keuangan dan satu konsorsium. "Penyataan minat dari lembaga di Indonesia ada, hampir setengahnya. Awalnya ada delapan calon investor lokal, tapi yang menyampaikan pendaftaran dan lolos pra kualifikasi ada empat. Sisanya tidak mendaftar tepat waktu," cetus Poltak. (Fik/Ndw)
11 Investor Berebut Beli Bank Mutiara
Proses penjualan eks Bank Century ini masuk di tahun keenam.
diperbarui 14 Mei 2014, 12:10 WIBDiterbitkan 14 Mei 2014, 12:10 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kejati Periksa Wali Kota Jakbar terkait Kasus Korupsi Dinas Kebudayaan Jakarta
Cara Bikin Cilok yang Kenyal dan Lezat: Panduan Lengkapnya
Aspek Fisik dan Non Fisik Kepribadian Manusia: Memahami Kompleksitas Diri
Profil Wiwoho Basuki Ayah Widiyanti Putri Wardhana, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Menurut Forbes
Glodok Plaza Disebut Tak Penuhi Syarat Keselamatan Kebakaran, Manajemen Buka Suara
Cara Lapor SPT Tahunan Online: Panduan Lengkap dan Mudah
Sujud Syukur, Apakah Harus Wudhu seperti Mau Sholat? Penjelasan Buya Yahya
6 Chat Driver Ojol Salah Kirim Ini Bikin Dahi Berkerut, Penumpang Jadi Bingung
Fahmi Bachmid Jelaskan Kronologi Pemindahan Lolly ke Tempat yang Lebih Eksklusif
Matchday 7 Liga Champions 2024/2025, AC Milan Menang 1-0 Melawan Girona
7 Model Rambut French Crop, Gaya Makin Modis di Tahun 2025
Ada yang Ditendang, Intip Daftar Terbaru Saham Indeks IDX80